kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Telkom Menargetkan Pelanggan Flexi Melonjak


Senin, 04 Januari 2010 / 17:40 WIB
Telkom Menargetkan Pelanggan Flexi Melonjak


Reporter: Gentur Putro Jati |

JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menargetkan dapat meningkatkan jumlah pelanggan Flexi (fixed wireless) sepanjang 2010 ini.

Vice President Public and Marketing Communication Telkom Eddy Kurnia mengungkapkan, pendapatan dari bisnis layanan telepon kabel, Flexi dan seluler masih akan tetap memberikan kontribusi besar bagi pendapatan kotor Telkom di tahun 2010. "Layanan Flexi pada 2009 diestimasi mencapai 15,7 juta satuan sambungan (SS) pelanggan dengan market share 56%. Tahun ini kami proyeksikan tumbuh sekitar 17,2 juta sampai 17,5 juta juta SS dengan penambahan bersih US$ 1,5 juta sampai US$ 1,8 juta," kata Eddy dalam rilis resminya, Senin (4/1).

Untuk memastikan target tersebut tercapai, Telkom menurutnya akan melakukan penambahan alat produksi sehingga dapat meningkatkan ketepatan waktu pengiriman, kualitas, kuantitas dan jangkauan (coverage). Salah satunya dengan menambah jumlah Base Tranceiver Station (BTS) dari yang sudah dimiliki saat ini sebanyak 5.296 BTS. Atau bertambah sebanyak 66% dibandingkan posisi 2008 lalu.

Selain itu, Telkom juga akan meningkatkan sisi layanan dari Flexi itu sendiri. Flexi menurutnya akan diperkaya dengan message list, akses data berbasis waktu (Time-based Pocket Data Network), transfer pulsa, long SMS, background music, Combo Plus, dan lain-lain. Telkom juga akan memanjakan pelanggan layanan data lewat produknya Flexinet Unlimited yang akan diluncurkan tahun ini. "Dengan upaya ini, diharapkan pangsa pasar Flexi di Indonesia akan menjadi sekitar 57%," kata Eddy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×