Reporter: Ramadhan Sultan | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Terdampak pandemi Covid-19, harga furniture PT Gema Grahasarana Tbk (GEMA) mengalami kenaikan sekitar 5%
Corporate Secretary PT Gema Grahasarana Tbk (GEMA) Ferlina Sutandi mengatakan, kenaikan harga furniture dikarenakan fluktuasi mata uang dolar AS, kemudian shipment cost yang naik dikarenakan adanya kesulitan container.
“Untuk harga home furniture tidak mengalami kenaikan, tetapi untuk furniture kantor ada kenaikan harga di tahun ini,” ucap Ferlina kepada Kontan.co.id, Sabtu (4/9).
Baca Juga: GEMA Optimistis Kinerja Meningkat
Ferlina menjelaskan, untuk furniture kantor yang paling banyak penjualan atau terlaris ialah produk kursi kerja, sedangkan untuk home furniture di kategori living furniture memegang penjualan porsi yang paling banyak dan diikuti kategori dining furniture.
“Bicara mengenai potensi tentu saja mengacu kepada kebutuhan masyarakat. Namun melihat saat ini pasar properti yang terus meningkat, membuat kami yakin bahwa pertumbuhan pasar custom furniture masih akan terus tinggi dalam 3 sampai 5 tahun ke depan,” pungkasnya.
Selanjutnya: Gema Grahasarana (GEMA) catatkan kinerja positif di paruh pertama tahun ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News