kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.290.000   -15.000   -0,65%
  • USD/IDR 16.653   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.164   -20,19   -0,25%
  • KOMPAS100 1.136   -7,73   -0,68%
  • LQ45 832   -5,41   -0,65%
  • ISSI 282   -1,61   -0,57%
  • IDX30 437   -3,69   -0,84%
  • IDXHIDIV20 503   -5,62   -1,10%
  • IDX80 128   -0,88   -0,68%
  • IDXV30 136   -1,98   -1,44%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

Terdampak pandemi, furniture Gema Grahasarana (GEMA) mengalami kenaikan harga


Minggu, 05 September 2021 / 17:12 WIB
Terdampak pandemi, furniture Gema Grahasarana (GEMA) mengalami kenaikan harga
ILUSTRASI. Produsen Vivere, PT Gema Graha Sarana Tbk


Reporter: Ramadhan Sultan | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Terdampak pandemi Covid-19, harga furniture PT Gema Grahasarana Tbk (GEMA) mengalami kenaikan sekitar 5% 

Corporate Secretary PT Gema Grahasarana Tbk (GEMA) Ferlina Sutandi mengatakan, kenaikan harga furniture dikarenakan fluktuasi mata uang dolar AS, kemudian shipment cost yang naik dikarenakan adanya kesulitan container.

“Untuk harga home furniture tidak mengalami kenaikan, tetapi untuk furniture kantor ada kenaikan harga di tahun ini,” ucap Ferlina kepada Kontan.co.id, Sabtu (4/9).

Baca Juga: GEMA Optimistis Kinerja Meningkat

 

Ferlina menjelaskan, untuk furniture kantor yang paling banyak penjualan atau terlaris ialah produk kursi kerja, sedangkan untuk home furniture di kategori living furniture memegang penjualan porsi yang paling banyak dan diikuti kategori dining furniture.

“Bicara mengenai potensi tentu saja mengacu kepada kebutuhan masyarakat. Namun melihat saat ini pasar properti yang terus meningkat, membuat kami yakin bahwa pertumbuhan pasar custom furniture masih akan terus tinggi dalam 3 sampai 5 tahun ke depan,” pungkasnya.

Selanjutnya: Gema Grahasarana (GEMA) catatkan kinerja positif di paruh pertama tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×