Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Capri Nusa Satu Properti Tbk rasakan dampak wabah virus corona (Covid-19). Target penyelesaian salah satu proyeknya akan mundur hingga akhir tahun nanti.
Direktur Utama Capri Nusa Satu Properti, Jansen Subakti menyebutkan proyek yang terdampak yakni Proyek The Atuh Beach Resort di Pantai Atuh, Nusa Penida, Bali. "Proyek Nusa Peninda dengan melihat kondisi saat ini pasti akan tertunda karena kami mengikuti himbauan pemerintah," ujarnya kepada kontan.co.id, Selasa (24/3).
Baca Juga: Salah satu proyek Capri Nusa (CPRI) segera beroperasi
Padahal, untuk proyek tersebut emiten bersandi saham CPRI di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini memproyeksikan pendapatan Rp 80 miliar hingga Rp 100 miliar usai beroperasi. Sebagai pengingat, proyek ini sebelumnya ditargetkan rampung kuartal II/2020.
Sejauh ini, Jansen mengaku belum menghitung kebutuhan biaya tambahan akibat mundurnya penyelesaian proyek tersebut. "Kalau ada tambahan biaya akibat penundaan ini kami akan evaluasi nanti setelah dinyatakan aman, kami berharap tidak terlalu signifikan," paparnya.
Baca Juga: Capri Nusa Satu (CPRI) targetkan proyek Nusa Penida rampung semester II-2020
Berdasarkan catatan kontan.co.id, untuk pembangunan resort Tahap I dengan luas bangunan 1,198 Ha yang akan dibangun di atas tanah seluas 4,01 Ha dan 2,1 Ha di Nusa Penida, Bali. Pada tahap pertama ini, pihaknya menggelontorkan investasi sekitar Rp 45 miliar.
Juga, perseroan memiliki landbank 4,2 ha di lokasi yang sama yang belum dikembangkan. Menurutnya, pengembangan lahan itu akan menunggu situasi dan kondisi aman terlebih dahulu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News