Reporter: Ragil Nugroho | Editor: Markus Sumartomjon
JAKARTA. Pengelola bandara Soekarno Hatta (Soetta) PT Angkasa Pura II (AP II) akan memindahkan pemberangkatan jemaah haji (embarkasi) 2013 dari terminal 3 ke terminal 1C atau ke bandara Halim Perdanakusmah. Pemindahan itu merupakan imbas renovasi bandara Soekarno Hatta.
Tri Sunoko, Direktur Angkasa Pura II mengatakan, sedang mengkaji soal tempat pemberangkatan jemaah haji tahun ini. "Kami ada dua opsi. Apakah memindahkan ke terminal 1C atau ke bandara Halim Perdanakusumah," tutur dia, Jumat (15/3).
Paling lambat bulan depan, AP II sudah memutuskan terminal pemberangkatan haji 2013. Masing-masing pilihan punya nilai lebih. Seperti terminal 1C bisa dijangkau dari mana saja. Lantas bandara Halim dekat dengan asrama haji.
Bambang S. Ervan, Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan menyatakan rencana pemindahan lokasi terminal haji dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Halim Perdanakusuma terpaksa merek undur. Penyebabnya, pembangunan terminal haji di bandara Halim Perdanakusumah belum juga selesai.
Bambang mengungkapkan penyelenggaraan haji baru bisa dilakukan di Halim Perdanakusuma pada tahun 2014 mendatang. "Terlalu riskan dipaksakan tahun ini, karena kesiapan di Halim belum rampung," ucapnya.
Awalnya, AP II menargetkan sekitar September 2013, terminal haji di Halim sudah bisa beroperasi untuk menjadi embarkasi haji. Apalagi pemberangkatan haji lewat Soekarno Hatta termasuk yang paling banyak.
Setiap tahun, jemaah haji yang melalui bandara Soekarno Hatta mencapai 55.000 orang dari total sekitar 220.000 jemaah haji yang melakukan ibadah setiap tahunnya.
Angkasa Pura II sendiri sudah mengganggarkan dana Rp 11,75 triliun untuk perluasan Soekarno Hatta tahap pertama. Dana sekitar Rp 3,5 triliun berasal dari dana internal. Sisanya, sekitar Rp 8,2 triliun dari eksternal, seperti pihak perbankan. "Kami utamakan kas internal dulu dan yang sudah terealisasikan sekitar Rp 1,4 triliun," kata Tri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
