kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tersengat corona, Sat Nusapersada (PTSN) tunda belanja modal dan ekspansi


Kamis, 21 Mei 2020 / 14:35 WIB
Tersengat corona, Sat Nusapersada (PTSN) tunda belanja modal dan ekspansi
ILUSTRASI. Proses perakitan smartphone di PT Sat Nusa Persada Tbk, Batam, Kepulauan Riau, Senin (25/4). Kunjungan kerja Menkominfo untuk melihat kesiapan perusahaan dalam negeri dalam menerapkan program Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 30 persen penggun


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Sat Nusapersada Tbk (PTSN) telah mengumumkan akan menunda belanja modal dan ekspansi di tengah pandemi Corona.

Manajemen Sat Nusapersadan menjelaskan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) bahwa kelangsungan usaha terganggu oleh Covid-19. Meski demikian, Corona tidak berdampak ke aktivitas operasional Sat Nusapersada.

Baca Juga: Lewat Asus, Pegatron borong 10% saham treasuri PSTN senilai Rp 125,4 miliar

Manajemen PTSN memperkirakan, penurunan total pendapatan untuk periode yang berakhir pada 31 Maret atau 30 April 2020 mencapai 51% hingga 75% year on year (yoy).

Adapun perkiraan penurunan laba di bawah 25% pada periode yang sama.

Sejauh ini PTSN sudah menyiapkan sejumlah upaya untuk mempertahankan kelangsungan usaha di tengah Corona.

Upaya tersebut adalah "Menunda capex, tidak melakukan corporate action dan tidak melakukan ekspansi," jelas mereka dalam keterbukaan informasi, Rabu (20/5).

Baca Juga: Asus Borong 10% Saham Emiten Perakit Ponsel Sat Nusapersada (PTSN)

Kendati menunda rencana bisnis, di saat yang sama PTSN akan terus menghemat biaya dan terus mencari potensi bisnis baru.

Meskipun kelangsungan usahanya terganggu, manajemen PTSN menyatakan pandemi ini tidak berdampak pada pemenuhan kewajiban keuangan jangka pendek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×