kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tingkatkan layanan, aplikasi PeduliLindungi gandeng Good Doctor dan Grab Health


Kamis, 24 Desember 2020 / 12:40 WIB
Tingkatkan layanan, aplikasi PeduliLindungi gandeng Good Doctor dan Grab Health
ILUSTRASI. Aplikasi PeduliLindungi


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai upaya memperluas penggunaan dan memperkaya fitur aplikasi PeduliLindungi, serta untuk mengakselerasi upaya pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bekerja sama dengan Good Doctor Technology Indonesia (Good Doctor) dan GrabHealth menyediakan layanan tele konsultasi dan pemeriksaan kesehatan mandiri bagi para pengguna. 

Kehadiran layanan telemedis dari GrabHealth powered by Good Doctor di PeduliLindungi sudah bisa diakses pengguna mulai tanggal 18 Desember 2020 untuk melakukan cek kesehatan dari rumah selama masa pandemi Covid-19. 

Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan dokumen Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang  berlangsung secara virtual antara Plt. Direktur Telekomunikasi, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo, Ikhsan Baidirus, dengan Managing  Director Good Doctor Technology Indonesia, Danu Wicaksana dan President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata. 

Ikhsan mengatakan, masyarakat sudah beradaptasi dan mengadopsi layanan telemedis dalam  kehidupan sehari-hari mereka saat ini. Lantas, demi memperkuat layanan di aplikasi PeduliLindungi, Kominfo merasa perlu untuk bekerja sama dengan layanan telemedis  tepercaya seperti GrabHealth powered by Good Doctor, agar kami bisa menyediakan fitur layanan  yang lebih komprehensif.

Baca Juga: IPC jamin operasional pelabuhan berjalan normal selama libur akhir tahun

"Selain itu melalui jangkauan pengguna luas yang dimiliki oleh Good Doctor dan GrabHealth, kami berharap akses layanan aplikasi PeduliLindungi nantinya pun bisa  menjangkau lebih banyak masyarakat dan menambah jumlah pengguna aplikasi ini," kata dia dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Rabu (23/12). 

Seperti tercantum dalam Surat Edaran No. HK.02.01/MENKES/303/2020 tanggal 29 April 2020 yang  diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan, pemanfaatan teknologi informasi dalam bentuk telemedis  menjadi salah satu solusi strategis untuk menjawab tantangan pandemi mengingat adanya  pembatasan pelayanan kesehatan secara tatap muka yang ditetapkan WHO dan pemerintah. 

Sesuai harapan, telemedis menjadi salah satu layanan yang bertumbuh sangat cepat di Indonesia saat ini karena adaptasi penggunaan yang masif di tengah masyarakat. 

Menteri Komunikasi dan  Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate menambahkan bahwa telah terjadi kenaikan penggunaan telemedis hingga 600% selama masa pandemi Covid-19. 




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×