Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Tokopedia fokuskan pada pemerataan ekonomi digital Indonesia. Adapun langkah yang dilakukan yakni dengan menyediakan 'kantong ajaib doraemon'.
Nuraini Razak, Vice President of Corporate Communications Tokopedia tak menjawab secara gamblang terkait status unicorn maupun decacorn. Hanya saja, pihaknya lebih memilih fokus pada pemerataan ekonomi digital Indonesia. "Kami tidak membandingkan Tokopedia dengan organisasi lain," ujarnya kepada kontan.co.id kemarin.
Sekadar tahu saja, di Indonesia memiliki 4 startup dengan status unicorn yang salah satunya yakni, Gojek telah berevolusi menyandang status decacorn pertama di Indonesia.
Nuraini menjelaskan selama 9 tahun beroperasi pihaknya berupaya mewujudkan misi besar untuk Indonesia dengan pemerataan ekonomi digital dengan komitmen menyedikan paltform yang mempermudah siapapun menciptakanpeluang dan mencapai lebih.
"Kami seakan menyediakan kantong ajaib doraemon untuk siapapun pengguna situs maupun aplikasi kami untuk dapat menemukan dan mendapatkan barang idaman dengan harga terjangkau," ujarnya.
Sedangkan, untuk ke depannya pihaknya juga menargetkan menjangkau 100 juta pengguna berikutnya pihaknya juga melahirkan invovasi kantong doraemon tersebut di ranah offline. "Selain warung dan toko kelontong, Tokopedia juga ingin memikirkan bagaimana agar para petani dan nelayan dapat meningkatkan efisiensi rantai distribusi mereka," lanjutnya.
Menurutnya dengan beberapa inovasi tersebut pihaknya bisa semakin fokus menyukseskan misi mereka di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News