Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Produksi PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mencatatkan kenaikan 3,08% selama 2013 dibanding 2012. Untuk tahun 2014 ini, TMMIN yakin, jumlah produksinya lebih besar lagi karena Toyota Vios kan diproduksi di Indonesia.
Tahun ini, TMMIN menargetkan produksi sebanyak 201.500 unit, atau naik dari realisasi produksi tahun 2013 sebanyak 159.659 unit. Sedangkan di tahun 2012, TMMIN baru memproduksi sebanyak 154.875 unit mobil Toyota.
Dari total produksi TMMIN pada 2013 lalu, sebanyak 65.273 unit produknya merupakan tujuan ekspor. Untuk tahun ini, sebanyak 68.000 unit hasil produksi TMMIN akan di ekspor. Negara tujuan ekspor itu antara lain; Timur Tengah, Amerika Latin, dan Caribbean. Sisanya, digunakan untuk memenuhi pasar domestik.
Produk baru yang berhasil diproduksi TMMIN yaitu Toyota Vios, yang memiliki kapasitas produksei sebanyak 48.000 unit per tahun. Meski kapasitas produksinya besar, Bob Azam, Executive GM External Affairs TMMIN menyampaikan, penjualan Vios sulit mencapai angka itu.
"Tahun lalu penjualan Vios baru sebanyak 2800 unit dan Limo 9800 unit. Total 12600 unit. Jadi 14.000 make sense. Namun kapasitas yang kami siapkan untuk Vios 48.000," kata Bob pada KONTAN, Senin (13/1). Bob menjelaskan, produksi Vios dan Limo masih dikhususkan untuk pasar domestik.
Saat ini produk TMMIN mengekspor dua produknya, yakni Kijang Innova dan Fortuner. Tahun 2013 lalu, Produksi untuk Innova di pasar ekspor mencapai 18.912 unit plus tambahan 1.437 unit di bulan Desember.
Rencananya, tahun ini TMMIN memproduksi Innova sebanyak 18.000 unit. Sedangkan untuk Fortuner, produksi yang diekspor tahun 2013 lalu sebanyak 46.691 unit. Tahun 2014 ini, TMMIN menambah produksi ekspornya menjadi 50.000unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News