kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Toyota Nav1 ditarget terjual 50 unit per bulan


Selasa, 11 Desember 2012 / 11:58 WIB
Toyota Nav1 ditarget terjual 50 unit per bulan
ILUSTRASI. Attendees hold flags from Iran and the United States as Iranian Americans from across California converge in Los Angeles. REUTERS/ Patrick T. Fallon TPX IMAGES OF THE DAY


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan Toyota Nav1 di pasar Indonesia. Mobil di segmen multi purpose vehicle (MPV) ini sebelumnya sudah dipasarkan di Jepang dengan nama Toyota Noah.

"Perkembangan tren dan kebutuhan konsumen yang makin beragam, termasuk di segmen MPV, memicu Toyota untuk menghadirkan produk terbaik," kata Johnny Darmawan, Presiden Direktur TAM saat acara peluncuran Toyota NAV1 di Jakarta, Selasa (11/12).

Toyota NAV1 merupakan model pertama Toyota di Indonesia yang mengadopsi kecanggihan Valvematic Technology. Valvematic merupakan sistem yang mengatur waktu maupun ukuran buka katup masuk dan katup buang.

Keuntungan teknologi ini adalah, performa mesin menjadi lebih baik, dengan konsumsi bahan bakar efisien, dan menurunkan tingkat emisi gas buang.

Soal harga, mobil MPV diatas kelas medium ini akan dibanderol mulai Rp 378 juta sampai Rp 398 juta. "Target penjualannya 40 unit sampai 50 unit per bulan," terang Joko Trisanyoto, Direktur Pemasaran TAM.

Toyota Nav1 ini akan bersaing  dengan mobil MPV keluaran Nissan, yakni Nissan Serena Highway Star V Aero Selection yang mengandalkan mesin MR20DD dengan transmisi XTRONIC CVT yang dibanderol kisaran Rp 350 juta per unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×