Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Dessy Rosalina
JAKARTA. Ekspansi yang dilakukan minimarket tak membuat Transmart gusar. Pasalnya keduanya memiliki target pasar yang berbeda.
Minimarket lebih menyasar pemukiman, yang justru berhadapan langsung dengan toko kelontong. Sedangkan Transmart menggarap segmen keluarga yang berbelanja sembari rekreasi.
Satria Hamid Ahmadi, Corporate Communications General Managet PT Trans Retail Indonesia mengatakan segmen keluarga merupakan sasaran utama. Fokus Transmart yakni menjangkau seluruh anggota keluarga agar bisa mendapatkan kesenangan berbelanja di Transmart dan menciptakan loyal konsumen yang baru.
"Kami siap bersaing karena ujungnya pelanggan. Yang kami bidik itu pangsa pasar keluarga, yang memang berbelanja sekaligus mereka mau rekreasi wisata belanja. Jadi itu retail shoping experience," ujarnya kepada KONTAN, Senin (24/7).
Selain itu secara areal juga dirinya mengatakan tidak terganggu minimarket yang terletak di perumahan padat penduduk. Dirinya mengatakan ekspansi Transmart menyasar wilayah dengan pertumbuhan ekonomi yang baik serta akses jalan yang mudah dijangkau dari berbagai penjuru kota.
"Kami ada Trans studio di dalamnya, tetapi apakah orang yang ke minimarket bisa dapat pengalaman hiburan?," lanjutnya.
Lebih dari itu, dirinya juga terus melakukan kegiatan-kegiatan promosi yang bisa meningkatkan minat pelanggan untuk datang. Oleh karena itu, pihaknya memiliki segmen berbeda yang tidak bisa dipenuhi oleh minimarket yang saat ini menjamur.
"Yang pasti, kami akan lakukan serangkaian kegiatan promo yang menarik dan integrasi, promosi-promosi marketing untuk hari-hari tertentu," lanjutnya.?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
