kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Triwulan I Pendapatan Usaha Indosat Naik 2,6%


Rabu, 12 Mei 2010 / 14:33 WIB
Triwulan I Pendapatan Usaha Indosat Naik 2,6%


Reporter: Gentur Putro Jati |



JAKARTA. Akuntan independen yang ditunjuk PT Indosat Tbk (ISAT) telah menyelesaikan penelaahan terbatas atas hasil kinerja triwulan pertama perusahaan. Hasilnya, sepanjang triwulan I 2010 ini pendapatan usaha perusahaan naik 2,6% dari Rp 4,61 triliun sepanjang triwulan I tahun lalu menjadi Rp 4,73 triliun.

"Sementara laba bersih perusahaan naik 132,6% dari Rp 119,5 miliar sepanjang triwulan I 2009 menjadi Rp 278 miliar pada triwulan I 2010 ini. Utamanya disebabkan pergerakan valuta asing," ujar Presiden Direktur dan CEO ISAT Harry Sasongko.

Harry mencatat, EBITDA perusahaan juga meningkat 2,5% dari angka Rp 2,17 triliun menjadi Rp 2,22 triliun pada triwulan I 2010 ini. Dengan marjin EBITDA stabil diangka 47%.

"Sementara beban usaha juga meningkat sebesar 12% dari angka Rp 3,5 triliun menjadi Rp 3,9 triliun. Penyebab utamanya karena meningkatnya beban depresiasi dan amortisasi," jelasnya.

Jumlah pelanggan seluler ISAT juga meningkat 17,6% dari angka 33,3 juta pelanggan pada triwulan I 2009 menjadi 39,1 juta pelanggan pada tiga bulan pertama tahun ini. Sementara pelanggan nirkabel pita lebar 3.5G naik paling tinggi sebanyak 118,7% dari 345.500 pelanggan menjadi 755.600 pelanggan. Dengan nilai Arpu seluler saat ini Rp 32.988.

"Tahun ini kami mengalokasikan belanja modal sebesar US$ 550-700 juta," pungkasnya.

Sayangnya, kinerja ISAT belum mampu mengalahkan kinerja PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom). Sebelumnya, sepanjang triwulan I 2010 Telkom berhasil mengantongi pendapatan usaha sebesar Rp 16,6 triliun. Atau naik 6,25% dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp 15,6 triliun.

Untuk laba bersih, Telkom mengantongi Rp 2,8 triliun rupiah atau tumbuh 13% dibanding triwulan I 2009 sebesar Rp 2,5 triliun. Melonjaknya laba tersebut selain ditunjang pertumbuhan pendapatan usaha, juga karena adanya keuntungan dari kurs.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×