Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Yudho Winarto
Kegairah ini juga tercatat melalui permohonan verifikasi dalam rangka penerbitan Surat Izin Usaha Penjualan Langsung (SIUPL) yang dilakukan oleh AP2LI yang mencapai lebih dari 60 perusahaan sebanyak 2019.
Oleh karena itu, untuk bertumbuh lebih kencang ke depan, pihaknya akan memperbanyak edukasi masyarakat agar lebih paham mengenai industri MLM.
“Tahun ini saya perkirakan pertumbuhan (penjualan) industri ini bisa mencapai 5% hingga 10% dibandingkan tahun sebelumnya,” lanjutnya.
Dicky Suryajaya, CEO Bitrexgo Solusi Prima menyampaikan bahwa AP2LI menjadi wadah pembinaan dan edukasi yang penting bagi industri MLM di Indonesia.
Informasi mengenai regulasi serta pembinaan untuk terjun ke bisnis MLM ini terus dilakukan oleh asosiasi agar masyarakat paham perbedaan MLM dengan skema ponzi maupun money game.
“Kehadiran AP2LI sebagai wadah resmi memberikan kami keamanan dan semakin dipercaya oleh anggota,” ujarnya.
Baca Juga: APLI : Nilai transaksi MLM tahun 2021 bakal mencapai Rp 25 T
Untuk memberikan apresiasi yang luas kepada perusahaan MLM yang beroperasi di Indonesia selama 40 tahun bisnis ini berkembang. AP2LI juga akan menggelar penghargaan industri MLM pertama kalinya di Indonesia.
Helmy Attamimi Award akan digelar di Jakarta untuk memberikan penghargaan bagi perusahaan MLM untuk meningkatkan kinerjanya di Indonesia.
“Acara ini kami adakan khusus untuk anggota AP2LI dan persembahan industri penjualan langsung di Indonesia. Acara ini diikuti 86 perusahaan anggota AP2LI dengan 11 kategori untuk penghargaan seperti best revenue, tax compliance MLM. Ini untuk memacu industri ini lebih berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi ke depan,” tutup Budiman Tanah Djaya, Ketua Panitia Helmy Attamimi Award 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News