Reporter: Agung Hidayat | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk bakal menunda pembangunan dua pabrik baru di Sulawesi Selatan. Rencananya, emiten berkode AISA ini bakal membangun dua pabrik masing-masing di Sidrap dan Bone pada 2017 ini. Sekretaris Perusahaan PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk, Desiliana, mengatakan, penundaan terjadi karena produsen makanan ini menilai belum ada kebutuhan penambahan kapasitas produksi di tahun ini.
“Fasilitas yang ada sekarang sudah cukup, di postpone dulu. Sampai kita bisa memastikan kalau kita memang membutuhkan kapasitas baru,” ujar Desiliana kepada KONTAN (29/5).
Alih-alih membangun pabrik baru, AISA memilih untuk meningkatkan kualitas permesinan produksi yang telah ada. Tiga Pilar akan upgrade mesin di beberapa pabrik, seperti di Cikarang dan Cikampek.
Sebelumnya AISA pernah berencana menganggarkan belanja modal atawa capital expenditure (capex) senilai Rp 600 miliar di 2017 untuk proyek dua pabrik di Sulawesi Selatan. Karena tertunda, otomatis capex yang disiapkan tahun ini tidak sebesar rencana awal.
“Tahun ini total capex kita anggarkan hanya Rp 494 miliar,” kata Desiliana. Kebanyakan diserap untuk upgrade mesin dan maintenance facility. Sampai saat ini total kapasitas produksi AISA sebesar 480.000 ton per tahun. Adapun utilisasi masih dikisaran 68%-69%.
Target kinerja
AISA tetap mematok target pertumbuhan pendapatan tahun ini naik 14%. Optimisme ini tumbuh dikarenakan kinerja AISA di tahun lalu yang tumbuh positif sesuai target. Berdasarkan laporan keuangan 2016, pendapatan AISA tumbuh 8,9% dibandingkan tahun sebelumnya. Laba bersih AISA juga terkerek tinggi 92% yakni Rp 719 miliar dibanding tahun sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News