Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Produsen motor asal India, TVS Motor Company Indonesia tetap optimistis penjualan tahun ini bakal merangkak naik. Mereka menargetkan penjualan bisa naik sekitar 36,% tahun ini. Jika penjualan tahun lalu mencapai 22.144 unit, tahun ini mereka menargetkan 30.000.
Untuk mencapai target ini, manajemen TVS telah menyiapkan pembukaan sebanyak 25 diler tahun ini. Adapun lokasi diler ini ada di pulau Sumatera dan Jawa.
Salah satu wilayah incaran TVS adalah Jawa Barat. "Wilayah Jawa Barat ini luas sekali, dan kami belum bisa menjangkau semuanya," kata Rizal Riskiawan Tandju, Manager-Network Development TVS Motor Company Indonesia saat berkunjung ke Harian KONTAN, Jumat (9/1).
Dalam menambah diler baru ini, TVS tidak sendirian. Mereka akan mencari mitra untuk kerjasama. Maka itu, TVS membuka kesempatan bagi pengusaha di daerah atau pihak manapun untuk bermitra dengan TVS.
Sampai akhir 2014 lalu, TVS telah memiliki 77 diler aktif di 13 provinsi. Diler terbaru mereka berdiri Desember 2014 lalu di Surabaya dan Makassar. Adapun bulan ini, TVS akan meresmikan diler baru di Bogor dan Banyuwangi.
Rizal menjelaskan, target penjualan TVS memang selalu di atas rata-rata penjualan industri motor nasional. Mislanya pencapaian penjualan TVS sepanjang 2014 naik sekitar 11,8% jika dibandingkan dengan realisasi penjualan tahun 2013 sebanyak 19.780 unit. Adapun penjualan sepeda motor nasional tahun 2014 hanya naik 1,67% ketimbang angka penjualan 2013.
Selain menambah diler, TVS juga menambah produk baru tahun ini. Ada tiga produk baru yang akan dikeluarkan tahun ini antara lain motor sport berkapasitas 200 cc.
Dari sisi produk, penjualan TVS terbanyak ada di segmen matik, mengikuti tren pasar. TVS juga memiliki produk sepeda motor bebek dan sport. Tak hanya itu, TVS Motor punya sepeda motor semi trail yang telah di ekspor beberapa negara terutama Afrika.
"Kami sedang menjajaki ekspor ke Filipina, Laos, dan Vietnam," kata Ike Yulianti, Corporate Communication TVS Motor Company Indonesia. Meskipun telah menjajakan motor hingga ke luar negeri porsi terbesar penjualan tetap dari pasar dalam negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
