Reporter: Filemon Agung | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gelaran he Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2023 membawa berkah bagi UMKM binaan Pertamina dengan nilai transaksi mencapai Rp 2,4 miliar.
VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso bilang, kerjasama dengan para buyer diharapkan terus berlanjut pasca gelaran pameran produk kerajinan terbesar di Asia Tenggara ini.
"Capaian tersebut dapat terealisasi karena dukungan dari berbagai pihak, salah satunya masyarakat karena kebanggaan dan kecintaannya terhadap produk dalam negeri dengan membeli dan menggunakan produk UMKM, sehingga memberikan rasa percaya diri para pelaku UMKM untuk terus berkarya untuk melahirkan produk berkualitas," kata Fadjar dalam siaran pers, Selasa (7/3).
Tahun ini, Pertamina menampilkan 24 UMKM terpilih dari empat kategori berbeda, diantaranya Fashion, Accessories, Beauty and Health, serta Craft.
Salah satu kerajinan yang jadi primadona kali ini adalah kerajinan kayu. UMKM Woodeco Indonesia dan Duta Craftindo yang memproduksi handicraft berbahan dasar limbah kayu sukses meraih perhatian publik baik dalam maupun luar negeri hingga berhasil meraih transaksi tertinggi di ajang ini. Woodeco Indonesia membukukan transaksi hingga Rp 394 juta, sementara transaksi yang diraih Duta Craftindo sebesar Rp 224 juta selama 5 hari pameran Inacraft 2023 berlangsung.
Baca Juga: Terminal BBM Plumpang Akan Dipindahkan ke Tanah Milik Pelindo
Sektor craft lain yang berhasil mencuri perhatian di Inacraft 2023 adalah D’etnic Mutiara Lombok, UMKM kerajinan mutiara yang berasal dari Rumah BUMN (RB) Pertamina Lombok Timur. Total transaksi yang diraih D’etnick Istana Mutiara Lombok mencapai lebih dari Rp 283 juta.
Dengan usainya gelaran Inacraft 2023, Pertamina berharap bisa terus menghadirkan para UMKM binaannya melalui pameran lain, baik di dalam maupun di luar negeri sehingga dapat menjadikan produk lokal lebih dikenal dan mampu menjadi trendsetter baik dari fashion, craft, food and beverage, beauty and health dan lainnya hingga ke mancanegara.
“Melalui pameran Inacraft ini diharapkan, para UMKM dapat lebih berkembang serta mampu menciptakan dan memanfaatkan berbagai peluang sehingga mampu menjadi agent of change di lingkungan usaha dan juga masyarakat,” pungkas Fadjar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News