Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Terang Dunia Internusa (United Bike) optimistis dengan prospek kendaraan listrik, khususnya motor listrik di Tanah Air untuk saat ini dan ke depannya. Lewat divisi motor listriknya, United E-Motor punya target kapasitas produksi hingga 500 ribu unit per tahun di tahun 2023 mendatang.
Pengalamannya selama puluhan tahun di industri sepeda konvensional, membuat United E-Motor percaya diri dengan produk motor listrik garapannya. Pihaknya yakin, perusahaan dapat menciptakan produk motor listrik yang inovatif, berteknologi tinggi, serta mampu bersaing dengan produk impor.
"United E-Motor siap untuk berkompetisi dalam industri motor listrik nasional dan yang tak kalah penting, United E-Motor adalah produk yang eco-friendly. Hal ini selaras dengan keseriusan pemerintah dalam mewujudkan Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060," ungkap Direktur PT Terang Dunia Internusa Andrew Mulyadi, dalam acara Pemanfaatan Motor Listrik dan Peningkatan Kemampuan Produksi Motor Listrik Nasional, Kamis (25/8) di Bogor.
Baca Juga: IPO BIKE, Distributor Sepeda United dan Genio, Lepas Saham di Rp 160-Rp 170 per Saham
Untuk diketahui, United E-Motor telah merilis satu motor listrik, yaitu T1800 yang banderol mulai dari Rp 27 jutaan (otr Jabodetabek). Dia mengklaim, produk motor listriknya ini telah menerima respon yang positif, baik dari pemerintah maupun masyarakat luas.
Meski begitu, pihaknya tidak memaparkan lebih lanjut mengenai realisasi produksi serta penjualan motor T1800 di sepanjang tahun 2022.
Terang Dunia Internusa juga menuturkan, pihaknya sudah menyiapkan beberapa model baru di beberapa segmen pasar, mulai dari middle low, medium, high, hingga motor premium. Namun lagi-lagi perusahaan tidak memberikan detail kapan rencananya produk baru tersebut diluncurkan ke pasar.
"Konsep dari produk kami tentunya harus sesuai dengan ekspektasi market. Pertama, harus produknya bagus dari dukungan para vendor dan futuristik punya teknologi bagus dan punya value untuk digunakan bisnis dari para customer," tambah Manager E-Motor Division PT Terang Dunia Nusantara (United Bike) Awan Setiawan.
Baca Juga: Gandeng IKM, United Bike memperbesar kandungan lokal produk sepeda
Di samping mengembangkan sejumlah terobosan model baru, United Bike juga menyiapkan strategi untuk memperkuat jaringan distribusi. Salah satu strategi tersebut diwujudkan lewat rencana penunjukan PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (SBI) sebagai distributor resmi untuk produk United E-Motor.
"Langkah ini diambil karena kepercayaan yang tinggi terhadap PT SBI, sebagai perusahaan distribusi yang memiliki saluran distribusi yang luas di Indonesia," kata Andrew.
Terkait dengan persentase Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) produk motor listrik United Bike, saat ini disebut telah mencapai di atas 40%. Adapun, ke depannya, perusahaan ingin terus meningkatkan kembali TKDN-nya dengan bekerjasama dengan berbagai vendor lokal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News