kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Virus corona menyerang, ICP Januari 2020 turun ke level US$ 65,38 per barel


Senin, 10 Februari 2020 / 15:34 WIB
Virus corona menyerang, ICP Januari 2020 turun ke level US$ 65,38 per barel
ILUSTRASI. Harga minyak mentah Indonesia pada Januari turun


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga rata-rata minyak mentah Indonesia atau Indonesian Crude Price (ICP) mengalami penurunan di bulan Januari lalu sebesar US$ 1,80 per barel menjadi US$ 65,38 per barel. Sebelumnya, di Desember 2019 lalu, ICP Indonesia berada di level US$ 67,18 per barel. 

Penurunan juga dialami oleh ICP SLC sebanyak US$ 1,84 per barel ke level US$ 65,77 per barel pada Januari silam.

Salah satu penyebab penurunan ICP di Januari lalu adalah kekhawatiran pelaku pasar terhadap penyebaran virus corona yang dapat berdampak negatif pada permintaan minyak mentah China.

Baca Juga: Penurunan Harga Minyak Turut Menahan Kinerja Pertamina Tahun 2019

Tim Harga Minyak Indonesia menyatakan, China merupakan negara dengan konsumsi minyak sebesar 9 juta barel per hari pada tahun 2019 lalu. Jumlah ini setara dengan 90% produksi minyak mentah Arab Saudi.

Penyebaran virus corona berdampak pada berbagai aspek. Mulai dari penurunan keuntungan sektor pariwisata, penurunan indeks pasar saham, hingga penurunan permintaan produk bahan bakar jet karena dibatalkannya sejumlah penerbangan dari dan menuju China.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×