kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45913,72   -9,77   -1.06%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Virus corona merebak, ekspor Bali Hai Brewery Indonesia (BHBI) masih positif


Senin, 16 Maret 2020 / 18:39 WIB
Virus corona merebak, ekspor Bali Hai Brewery Indonesia (BHBI) masih positif
ILUSTRASI. Bali Hai adalah sebuah merek bir lager Indonesia yang diproduksi oleh PT Bali Hai Brewery Indonesia sejak 1975


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bali Hai Brewery Indonesia (BHBI) optimis masih bisa mencatatkan kinerja penjualan ekspor di tengah-tengah pandemi virus corona (covid-19) yang tengah berlangsung.

Optimisime ini berdasar pada tren penjualan ekspor perusahaan pada bulan belakangan. Asal tahu saja, sebelumnya perseroan telah mengapalkan sejumlah kontainer berisi produk-produk BHBI ke beberapa negara tujuan ekspor BHBI seperti Rusia, Singapura, Timor Leste, Filipina, dan Selandia Baru.

Baca Juga: BHBI ingin memperluas ceruk pasar ekspor

“Perkembangan bisnis (BHBI) di pasar mancanegara tetap positif mengingat bir sudah melekat dengan budaya setempat,” kata Export Manager BHBI, Bharat Velecha kepada Kontan.co.id (16/03).

Berangkat dari pencapaian ini, BHBI optimis bisa memitigasi risiko dan tantangan yang dihadirkan oleh pandemi virus corona dengan mengandalkan pasar mancanegara. 

Untuk pasar lokal, BHBI belum menyebutkan apakah pandemi corona memberi pengaruh terhadap penjualan di pasar lokal dari segi volume. Namun demikian, perubahan memang dirasakan pada sisi cara konsumsi.

Marketing Manager BHBI, Erwin Ruffin menyebutkan terjadi pergeseran cara konsumsi pada konsumen BHBI dari yang semula dilakukan dengan cara mengonsumsi di tempat pada kanal-kanal penjualan on-premise seperti misalnya bar dan restoran menjadi dilakukan secara off-site di rumah masing-masing. Adapun pembelian produk dilakukan pada kanal-kanal off-premise di pasar modern seperti misalnya Toserba, dan sebagainya.

Baca Juga: Perhatikan, ini cara untuk menjaga rasa bir tetap nikmat

Sejauh ini, BHBI belum menyebutkan berapa proyeksi perkiraan hingga tutup tahun nanti. Namun demikian, dengan adanya pandemi virus corona, BHBI akan mengambil sikap wait and see sebelum memutuskan untuk meluncurkan produk baru.

Sembari hal ini dilakukan, BHBI akan terus berfokus merumuskan strategi yang tepat untuk menjaga kinerja bisnis serta memaksimalkan ketersediaan produk pada kanal-kanal penjualan yang ada.

Sebagai informasi, berdasarkan catatan terakhir Kontan.co.id, pabrik Bali Hai memiliki kapasitas produksi 20.000 karton atau 240.000 botol bir setiap harinya. Adapun dalam setahun, total kapasitas produksi BHBI mencapai 500.000 hektoliter. “Untuk inovasi produk baru akan menjadi langkah kami selanjutnya apabila kondisi sudah benar-benar pulih,” kata Erwin kepada Kontan.co.id (16/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×