kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Waskita Beton Precast (WSBP) Proyeksikan Perolehan Kontrak Baru Naik 30% Tahun Ini


Kamis, 27 Januari 2022 / 12:06 WIB
Waskita Beton Precast (WSBP) Proyeksikan Perolehan Kontrak Baru Naik 30% Tahun Ini
ILUSTRASI. Fasilitas produksi Waskita Beton Precast.


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), optimis perolehan Nilai Kontrak Baru dapat tumbuh hingga 30% di tahun 2022. Tahun ini, WSBP
menargetkan kontrak baru sebesar Rp 3,5 Triliun, meningkat signifikan dibanding pencapaian 2021 sebesar Rp 2,7 Triliun. 

“Kami memiliki motivasi dan semangat yang baik untuk meraih target di tahun ini,” ungkap Direktur Utama WSBP FX Poerbayu Ratsunu dalam keterangannya, Kamis (27/1).

Optimisme WSBP didukung oleh potensi pasar yang cukup besar dari proyek Grup Waskita. WSBP siap menangkap peluang pada proyek pengembangan jalan tol yang dilakukan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT). Selain itu, WSBP juga akan berpartisipasi pada jenis proyek infrastruktur lainnya yang dikerjakan Grup Waskita seperti proyek bendungan, transmisi, dan jalur kereta.

“Potensi pasar dari internal grup Waskita masih sangat besar, khususnya untuk proyek-proyek jalan tol yang berlokasi di Jawa dan Sumatera,” kata Poerbayu. 

Baca Juga: Tahun Ini, Dana Brata Luhur (TEBE) Targetkan Volume Pengangkutan Batubara 7 Juta Ton

“WSBP memiliki pengalaman dan kapasitas produksi yang mencukupi untuk mendukung pembangunannya,” lanjutnya.

Selain mengincar proyek dari Grup Waskita, WSBP juga memiliki target proyek baru dari proyek dari pasar eksternal yang berasal dari proyek Pemerintah, BUMN, dan Swasta. WSBP memiliki produk-produk precast yang dapat diaplikasikan pada berbagai proyek infrastruktur maupun bangunan.

“Kami optimis dapat menangkap peluang pasar eksternal dari swasta, BUMN dan anak usahanya, seperti pembangunan infrastruktur dan ibu kota negara baru. Selain itu kami juga meningkatkan partisipasi pada proyek pemerintah,” tambahnya.

Dengan ditargetkannya kontrak baru tersebut dan ditambah kontrak carry over dari tahun 2021 sebesar Rp 3,7 triliun, maka WSBP memperkirakan total Nilai Kontrak Dikelola Perusahaan pada tahun 2022 dapat mencapai Rp 7,2 triliun. Nilai tersebut nantinya akan menjadi potensi Pendapatan usaha WSBP hingga akhir tahun.

Baca Juga: Simak Potensi Penjualan Bahan Peledak dan Detonator Ancora Indonesia (OKAS)

Untuk mencapai target tersebut, WSBP akan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki perusahaan. WSBP memiliki 9 pabrik precast yang terletak di Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Total kapasitas produksi dari 9 pabrik tersebut mencapai 3,7 juta ton/tahun. 

Selain itu, WSBP juga memiliki 29 batching plant untuk produk readymix yang terletak di berbagai wilayah di Indonesia.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×