Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) pada tahun ini mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp 1,1 triliun. Belanja modal ini untuk pengerjaan beberapa rencana pengembangan bisnis.
Tahun ini, anak usaha PT Waskita Karya Tbk ini juga bermaksud menambah kapasitas produksi pabriknya. Adapun pengembangan pabrik Waskita Beton di tahun ini ditargetkan bisa mencapai kapasitas produksi 3,75 juta ton beton pracetak.Sementara pada 2017, kapasitas produksi perusahaan tersebut sudah mencapai 3,25 juta ton per tahun.
Ratna Ningrum, Sekretaris Perusahaan Waskita Beton mengatakan, saat ini kapasitas produksi beton pracetak sudah mencapai 3,5 juta ton per tahun. Upaya peningkatan itu melalui pengembangan kapasitas produksi pabrik baru di Kalimantan Timur dan Sumatra Utara sekitar 500.000 ton hingga 600.000 ton per tahun.
Untuk realisasi belanja modal,"Per Juli capex yang dibelanjakan sekitar Rp 500 miliar," kata Ratna kepada KONTAN pada Rabu (12/9).
Ratna menambahkan, belanja itu banyak digunakan untuk peningkatan kapasitas di pabrik Gasing dan Bojanegara, pabrik di Penajam, workshop peralatan dan stock yard serta pengembangan laboratorium pusat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News