kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

WHO akhirnya hapus himbauan menyesatkan soal industri sawit setelah diprotes keras


Rabu, 13 Mei 2020 / 13:22 WIB
WHO akhirnya hapus himbauan menyesatkan soal industri sawit setelah diprotes keras
ILUSTRASI. A Sime Darby Plantation worker shows palm oil fruits at a plantation in Pulau Carey, Malaysia, January 31, 2020. Picture taken January 31, 2020.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

CPOPC berpendapat minyak kelapa sawit adalah sumber tokotrienol yakni suatu bentuk vitamin E yang sangat baik untuk tubuh. Antioksidan ini melindungi sel-sel yang dapat mengurangi risiko masalah kesehatan tertentu seperti penyakit jantung dan kanker.

"Infografis WHO menyesatkan dan tidak akurat. Minyak sawit adalah minyak nabati yang paling banyak dikonsumsi di dunia," tulis CPOPC dalam penjelasan resminya.

Ketua Umum Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI), Derom Bangun, bersyukur bahwa WHO telah merevisi himbauan negatif dalam infografis tersebut.

Baca Juga: Malaysia kritik WHO yang sarankan hindari minyak sawit selama pandemi

“Saat ini palm oil atau minyak sawit tidak ada tertulis lagi. Kalau  minyak kelapa yang semula tertulis sekarang masih tertulis," kata Derom Bangun.

Derom mengharapkan, ke depan organisasi dunia seperti WHO tidak lagi mengulang pernyataan negatif yang berpotensi merusak industri sawit sebagai indutri strategis Indonesia terutama ditengah pandemi saat ini.

“Minyak sawit sehat karena punya kandungan berimbang antara saturated dan monounsaturated,” kata Derom Bangun

Guru Besar Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM), Sri Raharjo mengatakan minyak sawit merah alami atau Virgin Red Palm Oil (VRPO) punya kandungan asam palmitat yang merupakan lemak jenuh dan salah satu komponen dominan di dalam minyak sawit.

Baca Juga: WHO: Virus corona bisa renggut 190.000 warga Afrika, jika...

Asam palmitat berperan penting dalam memberikan perlindungan terhadap paru-paru yang sehat dan merupakan komponen utama dari senyawa fosfolipida yang melapisi dinding bagian dalam rongga alveoli paru-paru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×