Reporter: Merlinda Riska | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Indonesia International Motor Show (IIMS) tahun ini benar-benar luar biasa. Transaksi yang dibukukan para peserta pameran otomotif dalam IIMS diperkirakan, mencapai Rp 5 triliun. Angka estimasi Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) ini naik 56% dari IIMS tahun lalu.
Ketua Umum Gaikindo Sudirman mengatakan, hingga Sabtu (29/9), transaksi pembelian mobil mencapai sebesar Rp 4,4 triliun, naik dari IIMS tahun lalu. "Tahun lalu Rp 3,2 triliun. Ini meningkat pesat," katanya kemarin (30/9). Angka tersebut juga lebih besar dari target Gaikindo untuk IIMS tahun ini yang sebesar Rp 3,5 triliun.
Tak hanya target transaksi yang berhasil dilampaui IIMS ke-20 kali ini. Target pengunjung pun dilampaui. Ketua Penyelenggara IIMS ke-20 Johnny Darmawan yakin target pengunjung sebanyak 350.000 bakal terpenuhi. Malah bisa mencapai 360.000. Pasalnya, hingga Sabtu lalu (29/9) jumlah pengunjung telah mencapai 320.132 orang.
"Banyak mobil baru yang menarik ini jadi buruan masyarakat. Dari laporan yang saya dapat, masing-masing ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merek) jualannya melampaui target," kata Johnny.
Tengok saja Daihatsu, selama IIMS hingga Sabtu (29/9), Daihatsu berhasil bukukan pesanan sebanyak 378 unit hingga Sabtu atau sehari sebelum penutupan. Dengan tambahan penjualan pada hari terakhir (Minggu), total penjualan Daihatsu mencapai 397 unit. Sebanyak 50%nya disumbang oleh Xenia, yang berhasil dipesan 193 unit, Terios 97 unit, Sirion 52 unit, Mini bus 34 unit, Gran Max Pick Up 31 unit, dan Luxio 11 unit.
"Proyeksi jualan IIMS Daihatsu sampai selesai sebanyak 500 unit. Targetnya hari terakhir bisa terjual 100 unit," kata Rio Sanggau, Domestic Marketing Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) di sela-sela IIMS Sabtu lalu.
Sementara itu, Davy J. Tuilan Direktur Penjualan PT Suzuki Indomobil Sales menyatakan, berhasil bukukan penjualan sebanyak 476 unit hingga pukul 17.00 (30/9). Penjualan Suzuki ini memang tidak mencapai target lantaran target penjualan Suzuki selama IIMS ini 500 unit.
Penjualan Suzuki ini juga lebih rendah dari perolehan Hyundai Motor Indonesia (HMI). Di IIMS kali ini, satu hari sebelum penutupan saja, HMI sudah berhasil bukukan penjualan sebanyak 598 unit. Maka, tidak hanya mobil merek-merek Jepang saja yang mendulang sukses.
Sangat puas
Di segmen mobil mewah, BMW Group Indonesia berhasil bukukan penjualan sebanyak 200 unit BMW dan 60 unit MINI yang juga diageninya.
Untuk brand BMW, penjualan tertinggi diraih oleh BMW Seri 3 dengan 63 unit, diikuti oleh BMW Seri 5 dengan 46 unit, BMW X1 dengan 38 unit. Selebihnya terdiri dari
BMW Seri 7 terbaru, BMW Seri 6 Gran Coupé terbaru, BMW Seri 1, BMW X5, BMW X3 dan mobil performa tinggi terbaru BMW M6 Coupé.
Brand ikonik MINI terus memikat perhatian pengunjung IIMS. Penjualan sebesar 60 unit yang diraih terdiri dari 33 unit MINI Hatch, 11 unit MINI Countryman, 7 unit MINI Clubman, 7 unit MINI Cabrio dan 2 unit MINI Coupé.
"Walaupun penjualan bukan merupakan tujuan utama partisipasi kami di IIMS tahun ini, kami sangat puas dengan animo masyarakat yang sangat tinggi terhadap model-model BMW dan juga model-model dari brand ikonik MINI yang kami tampilkan di hadapan publik,“ ujar Ramesh Divyanathan, Presiden Direktur BMW Indonesia.
Menurut data Gaikindo, tahun lalu, IIMS berhasil bukukan transaksi sebesar Rp 3,274 triliun dengan melepas mobil 11.585 unit. Dari jumlah mobil yang terpesan itu, sebanyak lebih dari setengahnya, yaitu 6.992 unit dengan transaksi Rp 1,6 triliun adalah hasil penjualan Toyota. Sementara, pengunjung yang datang sebanyak 322.823 orang.
Namun, ketika KONTAN mencoba menghubungi petinggi Toyota, Presiden Direktur Toyota Johnny Darmawan dan Direktur Pemasaran Toyota Joko Trisanyoto masih belum bisa menjawab berapa jumlah penjualannya selama IIMS ini.
"Belum tahu berapa banyak. Saya belum lihat datanya. Ini saja masih berlangsung. Harapannya pasti lebih tinggi dari tahun lalu," kata Joko kepada KONTAN (30/9).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
