Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL, anggota indeks Kompas100 ini) mencatat pertumbuhan pendapatan 11% di semester I 2019 dibanding periode yang sama tahun lalu. Tahun ini, adanya perbaikan tarif menjadi salah satu pendorong pertumbuhan bisnis XL Axiata.
Head External Communications XL Axiata Henry Wijayanto mengatakan, salah satu faktor kenaikan pendapatan berasal dari kenaikan rata-rata pendapatan per pengguna XL Axiata atau average revenue per user (ARPU).
Baca Juga: Genjot jumlah pengguna, XL Axiata (EXCL) berharap kinerja semester II terdongkrak
“Dari Rp 31.000 per orang menjadi Rp 34.000 per orang atau naik 10%,” katanya kepada Kontan.co.id pada Minggu (11/8).
Menurut Henry, industri telekomunikasi seluler memasuki 2019 mengalami perbaikan dari segi penetapan tarif. Hal ini adalah dampak positif dari adanya aturan registrasi SIM prabayar. Adanya aturan itu mengurangi pola konsumsi masyarakat terhadap data melalui gonta-ganti kartu menjadi pola konsumsi yang lebih organik.
Baca Juga: XL Axiata (EXCL) telah menggunakan belanja modal Rp 4,64 triliun
Selain itu, konsumsi data di kuartal ke dua juga menjadi katalis pendapatan serta kenaikan ARPU XL Axiata. Di kuartal II 2019, ARPU XL Axiata mengalami kenaikan sebesar 3% dari Rp 33.000 di kuartal I 2019 menjadi Rp 34.000 di kuartal II 2019. “Lebaran di kuartal II 2019 juga mendorong peningkatan konsumsi data XL Axiata,” tambah Henry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News