kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

XL mengalami kerugian hingga Rp 144,81 miliar


Kamis, 01 November 2018 / 16:46 WIB
 XL mengalami kerugian hingga Rp 144,81 miliar
ILUSTRASI. Paket XL Prioritas Shopping Point Data


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Operator telekomunikasi PT XL Axiata Tbk di kuartal III tahun ini mencatat rugi Rp 144,81 miliar. Sebelumnya di periode yang sama tahun lalu, perusahaan dengan kode saham EXCL itu mencatat laba Rp 238,06 miliar.

Mengutip laporan keuangan, pendapatan XL Axiata juga turun tipis dari Rp 16,9 triliun di kuartal III 2017 menjadi Rp 16,89 triliun di kuartal III 2018. Pendapatan layanan data menjadi penymbang terbesar pada total pendapatan layanan XL Axiata yaitu 80%. Jumlah itu meningkat dibanding kuartal III tahun lalu yang kontribusinya baru 71%.

Direktur Utama XL Axiata Dian Siswarini mengatakan di tahun ini pihaknya telah menyesuaikan tarif layanan data secara berhati hati. “Dengan cara mengurangi diskon, komisi, dan beberapa elemen yang mempengaruhi tarif lainnya,” katanya dalam siaran pers (1/11).

Setelah adanya kewajiban registrasi kartu prabayar, Dian mengatakan justru optimis positif terhadap persaingan industri telekomunikasi yang lebih sehat. Adanya kebijakan itu membua ruang bagi XL Axiata untuk menaikkan tarif lebih selektif.

Untuk memperkuat jaringan data, XL Axiata terus melanjutkan program investasi jaringan. Hasilnya, saat ini jaringan 4G XL Axiata sudah menjangkau 387 kota dan kabupaten. Jumlah BTS 4G XL Axiata saat ini sebanyak 28.000. Adapun total BTS XL Axiata kini lebih dari 116.000 BTS.

Saat ini, XL Axiata memiliki total 53,9 juta pelanggan. Dari jumlah itu, 42 juta merupakan pengguna ponsel pintar. “Pengguna XL Axiata yang aktif menggunakan layanan data mencapai 80% dari total pelanggan,” tambah Dian.

Di kuartal III 2018, XL Axiata telah melakukan pembayaran kembali pinjaman bank sebesar Rp 1,5 triliun, pinjaman US$ 50 juta, dan Rp 1.040 miliar untuk sukuk melalui kombinasi pendanaan kembali dan dana internal. Per 30 September 2018, semua pinjaman eksternal XL Axiata dalam dolar sepenuhnya telah dilindungi (fully hedged) hingga jatuh tempo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×