kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,45   -20,04   -2.17%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

1 April, tarif KA jarak jauh naik sampai 60%


Jumat, 27 Februari 2015 / 18:22 WIB
1 April, tarif KA jarak jauh naik sampai 60%
ILUSTRASI. BEI akan meluncurkan fitur publikasi Informasi Pencatatan Perdana alias IDX New Listing Information.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Mulai 1 April 2015, semua tarif tiket PT Kereta Api Indonesia mengalami kenaikan. 

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api, Hanggoro Budi Wiryawan mengungkapkan, berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan No 17 tahun 2015,  tarif angkutan kereta api akan naik antara 30%-60%. Beban tersebut diberikan paling banyak kepada kereta api jarak jauh karena jarang digunakan masyarakat.

"Kereta api jarak jauh tidak menggunakan kebutuhan kereta api tidak sehari-hari, paling seminggu sekali, atau sebulan sekali," ujar Hanggoro di kantor Kementerian Perhubungan, Jumat (27/2).

Hanggoro menyebutkan untuk kereta jarak dekat dan menengah, akan diberikan subsidi tambahan. Anggaran subsidi untuk jarak dekat dan menengah dialokasikan memakai anggaran kereta jarak jauh.

"Beda, kereta commuter untuk kebutuhan sehari-hari, kerja, sekolah, kita berikan PSO lebih," kata Hanggoro.

Hanggoro menyebutkan, rata-rata kenaikan Rp 80.000 sampai Rp 115.000. Kenaikan tersebut dilihat dari biaya operasi kereta jarak jauh.

"Kenapa ada yang tarif tiket Rp 100.000 sampai Rp 115.000, kita lihat biaya operasi dengan margin 10% mengalami peningkatan ada pemenuhan suku cadang dengan mata uang dollar AS," kata Hanggoro.

Dalam Peraturan Menteri Perhubungan No 17 tahun 2015, ada empat faktor yang menyebutkan kenaikan tarif kereta. Faktor tersebut adalah kenaikan bahan bakar minyak bersubsidi, perubahan pedoman perhitungan tarif Peraturan Menteri Perhubungan No 28 tahun 2012 menjadi Peraturan Menteri Perhubungan No 69 tahun 2014, perubahan margin dalam perhitungan BOP KA Ekonomi dari semula 8% menjadi 10%, dan kurs dollar AS terhadap rupiah. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×