kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga jagung global naik, harga pakan makin mahal


Selasa, 31 Agustus 2010 / 09:25 WIB
Harga jagung global naik, harga pakan makin mahal


Reporter: Herlina KD |

JAKARTA. Melambungnya harga jagung yang terjadi belakangan berpotensi kan mendongkrak harga pakan ternak. Sebab, "Bahan baku pakan ternak itu 50%nya adalah jagung," kata Ketua Gabungan Pengusaha Pakan Ternak (GPMT) Sudirman.

Saat ini harga jagung lokal sudah mulai naik menjadi Rp 2800 per kg dari sebelumnya yang sebesar Rp 2.400 per kg. Salah satu pemicu kenaikan ini adalah AS sebagai negara produsen jagung dan eksportir terbesar kemungkinan tak akan memenuhi panenan seperti yang diprediksikan semula. Selain itu, pemicu terkereknya harga jagung ini adalah wilayah penghasil jagung di China yang dilanda banjir.

Menurut Accuweather.com, Midwest, produsen jagung terbesar di AS, akan lebih kering dari biasanya dalam 10 hari mulai 27 Agustus 2010. Sementara itu, area pengembangan jagung di China, termasuk Heilongjiang dan Liaoning, akan mendapatkan curah hujan 1,2h inci yang berpotensi menimbulkan banjir.

Akibat kenaikan harga jagung ini, Sudirman bilang mau tidak mau akan berakiat pada kenaikan harga pakan ternak. Dalam hitungannya, dengan kenaikan harga jagung saat ini akan berakibat pada kenaikan harga pakan ternak sebesar Rp 150 per kg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×