kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.567.000   7.000   0,45%
  • USD/IDR 15.703   0,00   0,00%
  • IDX 7.574   4,17   0,06%
  • KOMPAS100 1.170   -1,95   -0,17%
  • LQ45 921   -3,22   -0,35%
  • ISSI 231   0,26   0,11%
  • IDX30 474   -2,28   -0,48%
  • IDXHIDIV20 568   -1,28   -0,23%
  • IDX80 133   -0,19   -0,14%
  • IDXV30 141   0,91   0,65%
  • IDXQ30 158   -0,72   -0,45%

PLN mulai berlakukan pembebasan tagihan dan diskon listrik


Rabu, 01 April 2020 / 18:00 WIB
PLN mulai berlakukan pembebasan tagihan dan diskon listrik
ILUSTRASI. Subsidi Listrik Akibat Corona: Pelanggan melakukan top up token listrik di Rumah Susun, Pejompongan, Jakarta Pusat, Rabu (1/4). PT PLN (Persero) siap melaksanakan kebijakan pemerintah terkait pembebasan pembayaran listrik bagi 24 juta pelanggan dengan day


Reporter: Filemon Agung | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mulai melaksanakan kebijakan pemerintah seputar keringanan tagihan listrik bagi pelanggan 450 VA dan 900 VA bersubsidi.

Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini mengungkapkan pembebasan pembayaran tagihan listrik dilakukan bagi 24 juta pelanggan dengan daya 450 VA dan diskon 50% bagi 7 Juta pelanggan dengan daya 900 VA bersubsidi.

Adapun, keringanan biaya listrik ini akan berlaku selama tiga bulan yakni April, Mei, dan Juni 2020.

Zulkifli menjelaskan, hal ini dilakukan sebagai tindakan konkrit dan kepedulian PLN dalam upaya untuk meringankan beban masyarakat akibat wabah pandemi virus corona.

Baca Juga: Begini skema keringanan tagihan listrik bagi pelanggan 450 VA dan 900 VA bersubsidi

“Kemarin, PLN langsung menyiapkan pelaksanaan teknis atas kebijakan Bapak Presiden. Pelanggan 450 VA dan 900 VA bersubsidi di PLN ada dua jenis, yakni yang memakai kWh meter pascabayar dan prabayar atau menggunakan token. Untuk yang pascabayar, tidak ada masalah, karena pembebasan tagihan akan diterima pelanggan pada setiap periode pembayaran" ujar Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Rabu (1/4).

Zulkifli menambahkan, bagi pelanggan pra bayar akan diberikan token gratis sebesar pemakaian bulanan tertinggi dari pemakaian tiga bulan terakhir.

"Saat ini ada sekitar 24 juta data pelanggan 450 VA, ditambah 7 juta pelanggan 900 VA bersubsidi yang harus dimasukkan ke dalam sistem. Proses ini akan tuntas dalam sepekan ke depan, sehingga seluruh pelanggan yang digratiskan dan mendapatkan diskon sudah dapat terlayani seluruhnya. Mekanismenya kami buat yang paling mudah dan mungkin, sehingga tidak menyulitkan pelanggan," tutur Zulkifli.

Sementara itu, pelanggan yang terlanjur membeli token maka PLN akan tetap memberikan token gratis dan diperhitungkan pada pembelian bulan berjalan. "Jadi token yang telah dibeli tidak hilang," ujar Zulkifli.

Baca Juga: Kementerian ESDM: Pemberian subsidi listrik kepada masyarakat berpotensi berlanjut

Program pembebasan tagihan dan keringanan pembayaran tersebut dimaksudkan untuk melindungi masyarakat yang paling terdampak pandemi virus corona.

"Harapan kami, ini bisa meringankan ekonomi untuk masyarakat di tengah menghadapi pandemi Covid-19," pungkas Zulkifli

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×