Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adhi Commuter Properti (ACP) menyatakan sepanjang tahun 2020, memiliki delapan proyek Transit Oriendted Development (TOD) di berbagai wilayah.
Direktur Pengembangan Bisnis ACP, Rozi Sparta menjelaskan terdapat tiga proyek TOD di kawasan Jakarta, yakni MTH 27, MTH Premier, dan Urban Signature.
Baca Juga: Catur Sentosa (CSAP) buka gerai Mitra10 di Mataram
"Di daerah Bekasi juga ada tiga proyek yakni Eastern Green, Green Avenue, dan Gateway Park Jaticepaka. Lalu satu lokasi lagi masing-masing di Royal Sentul Park dan Cisauk, Tangerang," jelasnya kepada Kontan, Kamis (25/6).
Rozi melanjutkan tahun ini, juga akan meluncurkan proyek baru di Bogor, yakni Adhi Sentul dan Grand Central Bogor. Kedua proyek ini ditargetkan mulai memasuki pasar mulai kuartal III 2020.
Adapun tiga proyek TOD Eastern Green, Gateway Park Jaticepaka, dan Royal Sentul Park sudah siap terima tahun ini.
Sepanjang kuartal I 2020 yang diwarnai pandemi COVID-19, ACP juga mengalami penundaan pengerjaan proyek karena adanya aturan PSBB. Sehingga proses perizinan di beberapa wilayah sempat terundur. "Tapi sejak Juni ini, aktivitas mulai kembali dilakukan," lanjut Rozi.
Baca Juga: Sektor properti diprediksi masih buntung hingga tahun depan
Rozi menyampaikan, capex yang disiapkan ACP sebesar Rp3,5 triliun sebanyak 90% akan digunakan untuk mengembangkan proyek TOD seperti memenuhi kebutuhan menambah lahan mencapai total 680 hektar dan kebutuhan pengembangan.
Sedangkan untuk target sales marketing ACP, anak perusahaan dari PT Adhi Karya Tbk (ADHI) tersebut menargetkan angka Rp3,2 triliun tahun ini. Namun pihaknya mengklaim akan melakukan penyesuaian karena adanya pandemi.
"Jika melihat RKAP tahun 2020, target marketing sales sebesar Rp2,2 triliun. Tapi karena pandemi COVID 19, hal itu akan dikaji kembali. Sedangkan sampai Mei 2020, kami baru mencapai sekitar 20% dari target," pungkasnya.
Baca Juga: Harga private placement BSDE lebih rendah, Maybank Kim Eng tetap sarankan beli
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
