Reporter: Gentur Putro Jati |
JAKARTA. PT Industri Kereta Api (INKA) berencana menggandakan kapasitas produksi kereta pada 2012. Pasalnya, tahun 2013 Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melarang pelaku usaha di sektor perkeretaapian untuk mengimpor kereta bekas.
"Kami akan bangun workshop tambahan di Madiun. Kalau sekarang kapasitas produksi 40 kereta per tahun, nanti di atas 80 kereta per tahun," kata Direktur Utama INKA Roos Diatmoko, Kamis (19/8).
Namun, untuk bisa meningkatkan kemampuan produksinya, Roos secara malu-malu meminta dukungan permodalan dan kepastian pekerjaan menggarap kereta dari pemerintah.
"Kami hanya ingin memastikan, jangan sampai investasi sudah dikeluarkan tapi impor masih dilakukan," kata Roos. Sayangnya, ia masih enggan menyebut jumlah dana yang dibutuhkan untuk membiayai penambahan kapasitas produksi itu. Namun ia menyebut, investasi terakhir yang ditanamkan perseroan untuk bisa berproduksi 40 kereta per tahun sebesar ¥ 500 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News