kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

29 perusahaan kantongi izin ekspor mineral tambang


Jumat, 06 Juli 2012 / 14:33 WIB
29 perusahaan kantongi izin ekspor mineral tambang
ILUSTRASI. Peter Daszak dan Thea Fischer, anggota satuan tugas Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menyelidiki asal mula virus corona (COVID-19), tiba di Institut Virologi Wuhan di China, Rabu (3/2/2021). REUTERS/Thomas Peter


Reporter: Handoyo | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Sampai dengan akhir pekan ini, Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan izin ekspor mineral tambang mentah kepada 29 perusahaan.

Perinciannya adalah, 18 perusahaan sebagai eksportir nikel, tiga perusahaan eksportir bijih besi, dua perusahaan eksportir tembaga dan tujuh perusahaan sebagai eksportir alumunium. Seluruh perusahaan itu telah mengantongi surat persetujuan ekspor (SPE).

Deddy Saleh, Direktur Jenderal. Perdagangan Luar Negeri Kementerian perdagangan (Kemendag) mengatakan, izin itu diberikan kepada sebagian perusahaan yang berstatus eksportir terdaftar (ET) tambang yang seluruhnya berjumlah 61 perusahaan. "Saat ini ada sembilan perusahaan yang sedang memproses pengajuan ET dan ada dua izin yang mengajukan pengurusan SPE," kata Deddy, Jumat (6/7).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×