Reporter: Gentur Putro Jati |
JAKARTA. PT Indonesia AirAsia menunda rencana menggunakan dua Airbus A320 untuk penerbangan tujuan Bandara Husein Sastranegara, Bandung. Pasalnya bandara tersebut belum juga melakukan penebalan landasan (overlay) yang dibutuhkan supaya bisa didarati A320. Walhasil saat ini AirAsia masih tetap menggunakan dua unit Boeing 737-300 untuk penerbangan ke kota tersebut.
Direktur Pemasaran dan Distribusi Indonesia AirAsia Widijastoro Nugroho menjelaskan, seharusnya proses penggantian Boeing 737 dengan Airbus A320 bisa dilakukan pertengahan tahun ini.
"Namun karena belum dilakukan overlay, kami memutuskan untuk memperpanjang kontrak sewa dua Boeing 737 sampai November ke lessor. Kontrak itu harusnya habis Juni 2010," kata Widijastoro, Kamis (20/5).
Menurutnya upaya memperpanjang kontrak sewa akan terus dilakukan AirAsia sampai pengelola bandara menambah lapisan landasan. Widijastoro bilang, permintaan overlay itu sudah diinfokan ke
pemerintah. Diharapkan sebelum peak season akhir tahun ini pesawat A320 sudah bisa diterbangkan ke Bandung.
Indonesia AirAsia bersikukuh overlay harus dilakukan karena jika A320 bisa digunakan, maka biaya operasional penerbangan bisa ditekan. Pasalnya kapasitas angkut A320 adalah 180 penumpang sedangkan Boeing 737-300 hanya 148 penumpang. Ujungnya harga tarif pesawat AirAsia ke Bandung bisa lebih rendah lagi.
Bandara Husein Sastranegara memiliki landasan pacu dengan ketebalan 37 cm. Sehingga paling banter hanya bisa didarati Boeing 737-300 berbobot 51,7 ton saat mendarat. Sementara berat maksimal mendarat Airbus 320 mencapai 64,5 ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News