Sumber: Bloomberg | Editor: Rizki Caturini
KUALA LUMPUR. AirAsia X Bhd berencana menambah frekuensi penerbangan ke Tokyo, Jepang seiring makin meningkatnya jumlah penumpang pesawat dan load faktor pesawat AirAsia menuju Jepang sejak akhir April 2011.
Sebelumnya, rute penerbangan ke Jepang sempat melempem pasca gempa dan tsunami yang melanda Jepang pada Maret 2011 lalu. "Harapan kami, frekuensi penerbangan ke Osaka juga bisa ditambah," ujar Azran Osman Rani CEO AirAsia X Bhd dalam wawancara di Bloomberg TV.
Walaupun AirAsia memutuskan untuk menetapkan biaya tambahan alias menaikkan harga tiket penerbangannya sejak 3 Mei 2011 gara-gara harga bahan bakar pesawat terus naik, namun AirAsia tetap optimistis bisnis penerbangan mereka tetap baik.
"Strategi terpenting adalah bagaimana menjadi maskapai penerbangan yang efisien bahan bakar, karena tidak ada yang tahu posisi harga bahan bakar di bulan depan," katanya.
Pada kuartal I 2011, load factor AirAsia X mencapai 80%, naik 6% dari periode yang sama di tahun sebelumnya. "Pertumbuhan penumpang yang cukup besar terjadi di Asia Pasifik," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News