kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Anak usaha baru mendorong AUTO


Sabtu, 25 Maret 2017 / 15:10 WIB
 Anak usaha baru mendorong AUTO


Reporter: Petrus Sian Edvansa | Editor: Yudho Winarto

Pacu kinerja ekspor

Meskipun kinerja tahun 2016 menggembirakan, Astra Otoparts tak berani blak-blakan soal target tahun 2017. Manajemen perusahaan ini cuma bilang, target kinerja tahun ini sejalan dengan pertumbuhan pasar.

Yang terang, peningkatan kinerja ekspor menjadi salah satu strategi Astra Otoparts. Alih-alih merambah pasar anyar, perusahaan berkode saham AUTO di Bursa Efek Indonesia ini pilih memperdalam pasar di negara ekspor yang sudah dikuasai.

Asal tahu, ada dua model penjualan ekspor Astra Otoparts, yakni ekspor langsung dan tidak langsung. Ekspor langsung bisa mereka lakukan untuk komponen yang dapat dijual terpisah. Beberapa di antaranya baterai, shock absorber dan karet-karet kendaraan.

Sebaliknya dengan ekspor tak langsung. Ekspor ini berupa komponen yang tak bisa dijual terpisah dari kendaraan. Dus, Astra Otoparts bergantung pada aksi pabrikan kendaraan yang mengapalkan produk ke luar negeri. "Makin besar ekspor, makin besar juga ekspor komponen kami yang dipakai oleh mereka," terang Agus.

Kembali mengintip laporan tahunan, tahun lalu Astra Otoparts menggenggam penjualan ekspor Rp 1 triliun. Nilai tersebut naik sekitar 5,37% ketimbang penjualan ekspor tahun 2015 yang sebesar Rp 949,4 miliar.

Astra Otoparts mengekspor komponen ke lebih dari 35 negara. Ekspor itu juga melibatkan perusahaan-perusahaan manufaktur yang menjadi anak perusahaan dan entitas asosiasi mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×