kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Anak usaha baru mendorong AUTO


Sabtu, 25 Maret 2017 / 15:10 WIB
 Anak usaha baru mendorong AUTO


Reporter: Petrus Sian Edvansa | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Meski kinerja penjualan kendaraan nasional tahun lalu tak tumbuh kencang, PT Astra Otoparts Tbk boleh merasa beruntung. Bagian dari Grup Astra tersebut masih mampu mencacatkan pertumbuhan penjualan maupun laba bersih.

Menurut paparan kinerja tahunan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Astra Otoparts mencatatkan penjualan Rp 12,81 triliun dan laba bersih Rp 418,20 miliar. Kalau disandingkan dengan pencapaian tahun 2015, masing-masing kinerja itu tumbuh 9,30% dan 31,27%.

Agus Tjahajana Wirakusumah, Komisaris Independen PT Astra Otoparts Tbk menyatakan, salah satu penopang pertumbuhan kinerja tahun 2016 adalah kondisi internal. "Tahun lalu, anak-anak perusahaan kami yang baru terbentuk, sudah mulai bekerja dengan baik sehingga menunjang kinerja keuangan kami," katanya kepada KONTAN, Jumat (24/3).

Tahun lalu, Astra Otoparts memang tercatat menjalin kerjasama dengan sejumlah mitra bisnis strategis. Salah satunya dengan dengan pabrikan ban Italia, Pirelli. Pada 23 Februari 2016, kedua perusahaan meluncurkan produk ban Aspira Premio.

Penambahan pabrik juga menjadi agenda Astra Otoparts pada tahun lalu. Sebut saja pabrik perdana Bridgestone Astra Indonesia di Purwakarta, Jawa Barat. Pabrik yang dirilis 23 September 2016 tersebut, memproduksi komponen anti vibrasi untuk kendaraan roda empat. Nilai investasi pabrik mencapai Rp 115 miliar.

Ada pula pabrik Aisin Indonesia Automotive dan pabrik Advics Manufacturing Indonesia yang hadir di kawasan Karawang International Industrial City (KIIC), Jawa Barat pada 28 September 2016. Pabrik yang memproduksi body partengine part dan brake system itu menelan total anggaran Rp 1,4 triliun.

Lantas, pada 14 Oktober 2016, muncul pabrik TD Automotive Compressor Indonesia. Pabrik tersebut memproduksi kompresor AC mobil dengan clutch.

Selain usaha-usaha baru, kinerja Astra Otoparts tahun lalu juga terkena imbas positif peningkatan penjualan mobil murah atau low cost green car (LCGC). Maklum, produksi mobil itu terikat oleh aturan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) 80% yang ditetapkan pemerintah. Tak ayal, produsen komponen lokal seperti Astra Otoparts, kebanjiran pesanan komponen dari pabrikan mobil LCGC.

Pacu kinerja ekspor

Meskipun kinerja tahun 2016 menggembirakan, Astra Otoparts tak berani blak-blakan soal target tahun 2017. Manajemen perusahaan ini cuma bilang, target kinerja tahun ini sejalan dengan pertumbuhan pasar.

Yang terang, peningkatan kinerja ekspor menjadi salah satu strategi Astra Otoparts. Alih-alih merambah pasar anyar, perusahaan berkode saham AUTO di Bursa Efek Indonesia ini pilih memperdalam pasar di negara ekspor yang sudah dikuasai.

Asal tahu, ada dua model penjualan ekspor Astra Otoparts, yakni ekspor langsung dan tidak langsung. Ekspor langsung bisa mereka lakukan untuk komponen yang dapat dijual terpisah. Beberapa di antaranya baterai, shock absorber dan karet-karet kendaraan.

Sebaliknya dengan ekspor tak langsung. Ekspor ini berupa komponen yang tak bisa dijual terpisah dari kendaraan. Dus, Astra Otoparts bergantung pada aksi pabrikan kendaraan yang mengapalkan produk ke luar negeri. "Makin besar ekspor, makin besar juga ekspor komponen kami yang dipakai oleh mereka," terang Agus.

Kembali mengintip laporan tahunan, tahun lalu Astra Otoparts menggenggam penjualan ekspor Rp 1 triliun. Nilai tersebut naik sekitar 5,37% ketimbang penjualan ekspor tahun 2015 yang sebesar Rp 949,4 miliar.

Astra Otoparts mengekspor komponen ke lebih dari 35 negara. Ekspor itu juga melibatkan perusahaan-perusahaan manufaktur yang menjadi anak perusahaan dan entitas asosiasi mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×