kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Antrian inden Honda All-New Jazz capai 4.000 unit


Jumat, 15 Agustus 2014 / 16:23 WIB
Antrian inden Honda All-New Jazz capai 4.000 unit
ILUSTRASI. Cara request EFIN online bisa mengirimkan email pengajuan ke KPP sesuai domisili masing-masing.


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

SURABAYA. PT Honda Prospect Motor (HPM) kebanjiran pemesanan Honda All-New Jazz. Sejak diluncurkan akhir Juni 2014, konsumen yang inden sudah mencapai 4.000-an unit dari seluruh Indonesia hanya dalam tempo sekitar satu bulan.

Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM Jonfis Fandy mengatakan, respon untuk Jazz terbaru ini terbilang sangat tinggi. Pasalnya, sudah banyak calon konsumen yang menanti Jazz model terbaru ini.

"Suplai akan kami lakukan mulai bulan ini (Agustus), jumlahnya 3.000-an unit. Sisanya akan dilanjutkan di bulan-bulan berikutnya. Taget tetap seperti awal, 18.000 unit sampai akhir tahun," terang Jonfis saat test drive Honda Mobilio RS di Malang-Surabaya, Kamis (14/8).

Kompetitif

Faktor yang membuat Jazz tetap diminati, dan berpotensi kembali memimpin pasar segmen hatchback adalah, kenaikan harga yang tak begitu jauh dibanding generasi sebelumnya. Jonfis mengatakan bahwa harga baru sudah bisa diserap dengan baik.

"Kenaikan harga Jazz dibandingkan kompetitor tidak seberapa tinggi. Lagipula konsumen sudah pintar, mereka sudah tahu teknologi dan membandingkan mana produk yang lebih pas untuk mereka," tukas Jonfis.

Honda Jazz terbaru muncul dalam lima varian, berada di rentang harga Rp 199 juta hingga Rp 248 juta. Kenaikannya sangat sedikit, bahkan ada beberapa tipe yang harganya tetap. (Donny Apriliananda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×