kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.502.000   11.000   0,44%
  • USD/IDR 16.800   43,00   0,26%
  • IDX 8.629   19,68   0,23%
  • KOMPAS100 1.195   6,28   0,53%
  • LQ45 857   3,09   0,36%
  • ISSI 308   1,20   0,39%
  • IDX30 439   0,19   0,04%
  • IDXHIDIV20 511   0,00   0,00%
  • IDX80 134   0,52   0,39%
  • IDXV30 138   -0,14   -0,10%
  • IDXQ30 140   0,21   0,15%

Bahlil Pastikan Pasokan Listrik Nasional Aman Jelang Natal dan Tahun Baru


Senin, 22 Desember 2025 / 11:59 WIB
Bahlil Pastikan Pasokan Listrik Nasional Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (Dok/Kementerian ESDM). Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memastikan pasokan listrik nasional berada dalam kondisi aman menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan pasokan listrik nasional berada dalam kondisi aman menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). 

Bahlil menyatakan, secara nasional sistem kelistrikan berada dalam kondisi normal. Cadangan energi primer pembangkit tercatat berada di atas 10 hari, sehingga dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan selama periode libur panjang Nataru.

Meski demikian, ia mengakui masih terdapat tantangan pemulihan kelistrikan di sejumlah wilayah Aceh akibat kerusakan infrastruktur pascabencana. Pasokan listrik di Banda Aceh telah kembali normal, namun pemulihan di beberapa kabupaten masih berlangsung.

“Di Aceh ada empat kabupaten yang tingkat penyalaannya masih di bawah 50 persen, yakni Aceh Tamiang, Bener Meriah, Gayo, dan Aceh Tengah,” ujar Bahlil dalam siaran pers seperti diktutip Senin (22/12/2025).

Baca Juga: Bahlil Klaim Listrik Banda Aceh Pulih, Empat Kabupaten Masih Pemulihan

Menurutnya, kondisi tersebut disebabkan oleh belum tuntasnya perbaikan jaringan transmisi tegangan rendah akibat berbagai kendala di lapangan. 

Di wilayah-wilayah tersebut, pemadaman listrik masih dilakukan secara bergilir dengan mempertimbangkan faktor keselamatan dan kondisi alam.

Selain memastikan keandalan pasokan listrik, Kementerian ESDM juga menjamin kesiapan infrastruktur pendukung kendaraan listrik selama periode Nataru. 

Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PT PLN (Persero) Edwin Nugraha Putra menyampaikan bahwa PLN telah mengantisipasi lonjakan pengguna kendaraan listrik yang diperkirakan meningkat hingga dua kali lipat dibandingkan periode sebelumnya.

Untuk mendukung hal tersebut, PLN menambah infrastruktur stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) secara signifikan di titik-titik strategis jalur mudik dan destinasi wisata.

Baca Juga: PLN Rampungkan Transmisi Pangkalan Brandan–Langsa, Listrik Aceh Tahap Pemulihan

Jumlah SPKLU ditingkatkan dari sekitar 500 unit menjadi 1.500 unit yang tersebar di berbagai wilayah, termasuk di Pulau Jawa dan Sumatra.

“Kami optimistis tidak akan terjadi penumpukan, karena jumlah SPKLU sudah ditambah dan tersebar di seluruh titik utama perjalanan,” kata Edwin.

Selanjutnya: Jadwal Games of the Future 2025 MLBB Playoff Hari ini (22/12), Cek Jam Tanding Onic

Menarik Dibaca: Redmi Note 15 Pro+ Bawa Baterai Silikon 6500 mAh, Lengkap dengan Fast Charging 100W

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×