Reporter: Fahriyadi | Editor: Fahriyadi .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski saat ini sudah masuk era digitalisasi, namun aktivitas printing atau percetakan tidak pernah berhenti, terutama pada pengguna professional atau pebisnis. Pasar printer yang menyasar pengguna kalangan pelaku usaha masih sangat potensial. Pasalnya, penggunaan untuk mencetak poster, banner, dan juga foto ukuran besar masih cukup marak, terutama sebagai media promosi atau pameran.
Atas alas an tersebut, PT Datascrip sebagai authorised distributor Canon di Indonesia menghadirkan dua produk Large Format Printer (LFP) untuk para pebisnis.
Pertama, seri PRO, yang terdiri dari imagePROGRAF PRO-526, PRO-546, dan PRO-566. Kedua, seri GP yang terdiri dari imagePROGRAF GP-526S, GP-546S, GP-566S.
Untuk ketiga printer seri PRO memiliki teknologi pigmen tinta LUCIA PRO II 12 warna baru dengan hasil kualitas cetak yang rajam dan detil.
”Kehadiran tiga printer ini, mampu memenuhi keinginan fotografer akan hasil cetak foto yang berkualitas dengan warna cetakan maksimal. Ditambah dengan adanya peningkatan ketahanan terhadap cahaya dan lapisan anti gores, membuat hasil cetak dapat disimpan dalam waktu yang lama. Dengan desain printer yang baru juga membuat pengoperasian saat mencetak menjadi lebih mudah dan cepat,” ujar Marcellinus Lirus – Assistant Marketing Manager PT Datascrip, Selasa (7/5) lalu.
Printer ini dibanderol dengan harga dari Rp 76 juta untuk seri PRO-526, Rp 96 juta untuk seri PRO-546, dan Rp 215 juta untuk seri PRO-566.
Sedangkan, untuk seri GP memiliki teknologi pigmen tinta LUCIA PRO II 7 warna dan mampu menghasilkan gambar menarik dan cerah. Sehingga sangat cocok digunakan untuk para peritel dalam mencetak berbagai materi promosi bisnis mulai dari brosur, poster, hingga banner promosi.
”Dengan kehadiran tinta oranye dan abu-abu baru di ketiga printer ini, membuat hasil cetak menjadi lebih cerah dan menarik sesuai dengan standar internasional sertifikasi Pantone. Sehingga mampu memberikan nilai lebih untuk hasil poster atau foto yang dicetak, sekaligus meningkatkan akurasi dan transisi warna yang lebih halus di dalam gambar,” ujar Marcellinus.
Untuk printer seri ini dijual dengan harga Rp 45 juta untuk seri GP-526S, Rp 88 juta untuk seri GP-546S, dan Rp 195 juta untuk seri GP-566S.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
