kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45897,86   -28,87   -3.11%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bioskop asing terlarang, termasuk Lotte Cinema


Senin, 21 Mei 2012 / 21:34 WIB
Bioskop asing terlarang, termasuk Lotte Cinema
ILUSTRASI. Wisatawan?beraktivitas di?kawasan Kota Lama Semarang, Senin (5/10/20).?Cuaca hari ini di Jawa dan Bali cerah hingga hujan ringan, menurut prakiraan BMKG.


Reporter: Melati Amaya Dori | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Rencana Grup Lotte membuka 100 bioskop Lotte Cinema di Indonesia bakal terganjal. Pasalnya, pemerintah Indonesia tetap menutup investasi asing setidaknya sampai tahun 2013 mendatang.

Hal ini disampaikan oleh Ukus Kuswara, Direktur Jenderal Direktorat Nilai, Budaya, Seni dan Film Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kepada KONTAN, hari ini (21/5). Ukus bilang, pemerintah masih memprioritaskan bisnis bioskop untuk investor dalam negeri.

"Kami masih memberi kesempatan investor dalam negeri untuk menanamkan modal di sektor perfilman layar lebar Indonesia," papar Ukus.

Perlu diketahui, akhir 2011 lalu, Lotte Cinema mengajukan izin 100 bioskop di seluruh Indonesia. Bioskop Lotte Cinema ini berencana mendatangkan film-film Korea produksi asli Korea untuk diputar di Nusantara.

"Pokoknya sepanjang tahun ini hingga tahun depan belum ada pembicaraan terkait perubahan kebijakan tersebut. Termasuk perizinan bagi Lotte Cinema,” tegas Ukus.

Kehadiran Lotte Cinema itu tentu akan berhadapan dengan jaringan bisnis bioskop yang sudah ada di Indonesia, seperti jaringan 21 dan Blitzmegaplex.

Ukus menyatakan, dirinya sampai saat ini masih mendukung investor dalam negeri untuk mengembangkan usaha di negeri sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×