kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Blok Mahakam, SKK Migas hanya bisa beri saran


Kamis, 13 November 2014 / 14:15 WIB
Blok Mahakam, SKK Migas hanya bisa beri saran
ILUSTRASI. Menteri BUMN Erick Thohir bersama Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Iman Rachman di Main Hall BEI, Senin (27/2).


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

DENPASAR. Pelaksana tugas Kepala Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Johannes Widjonarko mengatakan, pihaknya memiliki pertimbangan tersendiri dalam memberikan rekomendasi perpanjangan kontrak migas.

"SKK kan hanya memberikan rekomendasi. Keputusan akhir ada di pemerintah atau menteri. Kasus Mahakam pasti nanti beda dengan kasusnya Lematang, atau Gebang," kata dia ditemui usai memberikan sambutan Rapat Kerja TIK SKK Migas-KKKS, Denpasar, Kamis (13/11).

Widjonarko menuturkan, SKK akan melihat kasus per kasus sebelum memberikan rekomendasi, sebab karakteristik dari wilayah kerja yang akan berakhir itu berbeda-beda. "Ada yang terkait dengan kesinambungan investasi, kan harus terus dijaga. Ada yang terkait karena ini sudah decline dan kebetulan kontraknya juga akan habis. Jadi ini dasar membuat rekomendasi," lanjut dia.

Sementara itu saat ditanya soal rekomendasi SKK Migas atas Blok Mahakam, Widjonarko menegaskan rekomendasinya tidak berubah dari yang dikeluarkan 2012 lalu. "Sudah kita berikan rekomendasi sejak lama. Untuk Mahakam itu sudah dari 2012. Tidak ada yang berubah dari 2012. Karena kan kita tidak menarik rekomendasi," kata dia. (Estu Suryowati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×