Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Usai masuknya Rajawali sebagai pemegang saham mayoritas PT BW Plantation Tbk (BWPT), emiten perkebunan ini pun resmi berganti nama. Kini, nama PT BW Plantation Tbk berubah menjadi PT Eagle High Plantations Tbk.
“Sehubungan dengan hal tersebut, seluruh perjanjian, cek, giro, dan/atau segala hak dan kewajiban yang melekat dan pernah dibuat saat masih menggunakan BW Plantation tetap berlaku dan mengikat,” sebut Direksi BWPT, dalam pengumuman, Rabu, (4/2).
BWPT telah memperoleh akta penyataan keputusan rapat tertanggal 24 Desember 2014. Lalu, BWPT pun meraih persertujuan Menteri Hukum dan HAM dan surat penerimaan pemberitahuan perubahan data perseroan per tanggal 29 Desember 2014.
Sekedar informasi, BWPT menggelar right issue atau Penawaran Umum Terbatas (PUT) dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) 27,02 miliar saham baru atau setara 85,71% modal ditempatkan dan disetor penuhnya. BWPT melabelkan harga Rp 400 per saham untuk aksi right issue tersebut.
Publik hanya menyerap 16% dari right issue tersebut. Sehingga, PT Rajawali Capital International sebagai pembeli siaga pun mencaplok 74% saham BWPT.
BWPT meraih dana Rp 10,8 triliun dari right issue itu. Nah, sebesar Rp 10,53 triliun dari hasil right issue BWPT gunakan untuk mengakuisisi 100% saham Green Eagle Holdings Pte. Ltd, perusahaan terafiliasi PT Rajawali Corpora.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News