kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Campina (CAMP) Bidik Pertumbuhan Penjualan di Atas 10% Tahun Ini


Rabu, 23 Maret 2022 / 16:18 WIB
Campina (CAMP) Bidik Pertumbuhan Penjualan di Atas 10% Tahun Ini
ILUSTRASI. Logo baru es krim Campina di Depok, Jawa Barat. KONTAn/Muradi/2014/12/25


Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen es krim, PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP), melihat prospek bisnis es krim di tahun ini kian menjanjikan. Hal itu terutama lantaran kondisi pandemi Covid-19 yang terpantau semakin membaik di Tanah Air, sehingga aktivitas masyarakat mulai berangsur normal kembali seperti sebelum pandemi. 

Atas dasar hal itu, Direktur Penjualan dan Pemasaran Campina, Adji Andjono menyatakan bahwa pihaknya optimistis kinerja penjualan CAMP dapat tumbuh di atas 10% tahun ini.  "Salah satu katalis positifnya adalah mulai berakhirnya pandemi Covid19 berangsur menuju pada endemi," ungkap Adji, saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (23/3). 

Ia menuturkan, produk-produk snack yang bersifat impulse buying seperti es krim, akan kembali mendapatkan momentum penjualannya ketika situasi dan aktivitas masyarakat mulai berangsur normal.

Termasuk juga pada saat aktivitas belajar-mengajar tatap muka dapat berjalan secara penuh. Artinya, akan semakin banyak orang yang bisa melakukan aktivitas di luar ruangan. 

Baca Juga: Usai Kecelakaan di Proyek Tol, PP Presisi (PPRE) Tingkatkan Penerapan Prosedur Kerja

Dengan target penjualan di atas 10% dibandingkan tahun lalu, CAMP berharap dapat ikut mengerek capaian laba mereka di tahun ini. Di mana, pihaknya membidik laba bersih lebih tinggi dari pada tahun 2021.

Untuk memaksimalkan laju bisnis di tahun ini, Adji bilang Campina akan memantapkan implementasi perbaikan sistem kontrol operasional yang telah dikembangkan selama dua tahun terakhir. "Dengan demikian perusahaan akan lebih siap recovery bisnis tahun 2022 dengan fondasi bisnis yang lebih kuat," jelas dia. 

Di samping itu, perusahaan juga akan melanjutkan rencana ekspansi pengembangan wilayah yang sempat terhambat selama periode pandemi Covid-19.

Adji belum bisa buka-bukaan terkait besaran alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) yang dianggarkan tahun ini. Dia hanya bisa mengatakan bahwa sumber pendanaan capex 2022, sejauh ini masih akan berasal dari kas internal perusahaan. "Terutama Capex digunakan untuk pengembangan sarana distribusi dan ekspansi," sambung dia. 

Campina Ice Cream belum merilis secara resmi laporan keuangan tahun buku 2021. Hanya saja, Adji mengklaim bahwa kinerja penjualan dan profitabiltias CAMP di tahun lalu, tercatat lebih baik dibandingkan tahun 2020, dan realisasinya dinilai sudah sesuai dengan target yang telah dibidik sebelumnya. 

Baca Juga: Asahimas Flat Glass (AMFG) Fokus Optimalkan Kapasitas Pabrik di Tahun Ini

Hingga kuartal III-2021, Campina tercatat membukukan penjualan bersih sebesar Rp 761,33 miliar. Jumlah ini meningkat 6,41% dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 712,51 miliar. 

Dari sisi bottom line, laba bersih Campina juga melesat . Dari Rp 22,82 miliar pada kuartal ketiga tahun 2020, menjadi Rp 81,40 miliar di kuartal ketiga 2021. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×