kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Catatkan Pertumbuhan Penjualan 34%, Begini Kinerja Keuangan CSRA pada Semester I-2022


Selasa, 09 Agustus 2022 / 21:14 WIB
Catatkan Pertumbuhan Penjualan 34%, Begini Kinerja Keuangan CSRA pada Semester I-2022
ILUSTRASI. Cisadane Sawit Raya (CSRA) di semester I-2022 catatkan pertumbuhan penjualan 34%


Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Cisadane Sawit Raya Tbk (CSRA) merilis laporan keuangan periode enam bulan 2022 yang berakhir 30 Juni 2022  dengan pencapaian hasil kinerja yang memuaskan. Perseroan tetap bisa mencetak kinerja positif meskipun mengalami sedikit gangguan karena penurunan harga crude palm oil (CPO) pada bulan Mei dan Juni. 

Mengutip siaran pers yang diterima Kontan.co.id Senin (8/8), pendapatan penjualan CSRA selama semester I-2022 berhasil tumbuh 34% menjadi Rp 521,54 miliar, dari semula Rp 388,88 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

"Pencapaian tengah tahunan ini sangat menggembirakan bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu dan juga periode yang sama sebelum pandemi. Hal tersebut merupakan kombinasi dari penerapan strategi kontrol biaya ditambah dengan konsistensi capaian internal dalam hal kemampuan mempertahankan kinerja produktivitas yang optimal di seluruh lini operasi," ungkap Seman Sendjaja, Direktur Keuangan & Pengembangan Strategis CSRA, dalam keterangannya. 

Baca Juga: Progres Pembangunan PKS Kedua Cisadane Sawit Raya (CSRA) Mencapai 50%

Di samping itu, produktivitas yang konsisten juga berkontribusi terhadap performa yang kuat dengan yield produksi Tandan Buah Segar (TBS), yang tetap terjaga di kisaran 9,8 ton/ha. Sampai dengan Juni 2022, total luas lahan tertanam Perseroan mencapai 19.148 ha. Dari luas lahan perkebunan yang tertanam tersebut, seluas 16.439,7 ha ditanami tanaman yang menghasilkan (mature).

Dia mengatakan, secara umum profil tanaman Perseroan masuk dalam kategori produktif, dikarenakan umur tanaman yang masih muda. Tanaman berusia 4-7 tahun menempati area seluas 2.632,8 ha dan tanaman berusia 8-17 tahun menempati area seluas 9.762,0 ha. 

"Dengan profil tersebut, perusahaan yakin akan tren pertumbuhan produksi yang positif secara jangka panjang," kata Seman. 

Dari sisi profitabilitas, seluruh margin laba Perseroan juga berhasil menguat. Laba kotor CSRA tercatat menguat 74,6% menjadi Rp 349,12 miliar dari sebelumnya Rp199,96 miliar pada semester I-2021, dengan margin laba bruto ada di 66,9% dari 51,4%.

Seman mengatakan, seluruh pos beban usaha, seperti beban operasi & pemeliharaan, serta beban operasional lainnya tetap terjaga efisien, sehingga laba usaha perseroan meningkat menjadi Rp 258,23 miliar selama enam bulan pertama tahun ini.

Di level bottom line, pos beban bunga keuangan dan beban neto non operasional lainnya tetap terjaga dengan baik. Hal ini membuat Laba bersih Perseroan ditutup positif sebesar Rp 178,01 miliar atau naik 113,3% dari pencapaian perseroan selama semester I-2021 yang senilai Rp 83,45 miliar. 

 

Margin bruto CSRA per semester I-2022 tercatat mencapai 66,9%, atau meningkat signifikan dari 51,4% di semester I-2021 karena peningkatan pendapatan penjualan dengan margin yang stabil.

Di level tengah, ekspansi margin usaha juga meningkat tajam menjadi 49,5% dibandingkan 36,7% pada periode yang sama tahun 2021. Hal ini, sambung Seman, berkat efisiensi di semua level operasional sehingga beban usaha dapat terkendali dengan sangat baik.

Dari sisi bottom-line, Perusahaan juga berhasil meningkatkan marjin bersih menjadi 34,1%. "Semua hal tersebut menjadi bukti nyata keberhasilan strategi manajemen dan pentingnya pengawasan yang baik untuk mencapai produktivitas yang optimal," sambung Seman. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×