Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengelola ritel modern, Mitra10, PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) menargetkan ekspansi pembukaan gerai Mitra10 sebanyak 4 toko hingga akhir tahun ini.
Corporate Secretary CSAP, Idrus Widjajakusuma mengatakan, perusahaan berkomitmen penuh untuk melanjutkan ekspansi yang berkelanjutan Superstore Mitra10 di tahun 2023.
"Sampai dengan akhir tahun akan diupayakan pembukaan toko baru Mitra10 sebanyak 3 hingga 4 toko," kata Idrus saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (9/10).
CSAP menyiapkan investasi alias capital expenditure sebesar Rp 1,3 triliun. Mayoritas capex sebesar 85% dari dana tersebut akan dialokasikan pada pengembangan segmen ritel modern dan sisanya, 15%, digunakan untuk segmen distribusi.
Baca Juga: Era Media Sejahtera (DOOH) Bakal Merilis Marketplace Iklan Pada Desember 2023
Ia menerangkan, saat ini CSAP memiliki 46 cabang distribusi bahan bangunan di berbagai kota besar, 5 cabang distribusi kimia, 57 area distribusi FMCG, 46 toko Mitra10 dan 20 showroom Atria.
"Kami tetap menerapkan ekspansi agresif. Komitmen untuk tetap membuka toko baru dengan layanan maksimal, produk inovasi baru, dan promo serta diskon menarik," ujar Idrus.
Strategi ekspansi ritel berkontribusi terhadap kinerja perusahaan selama ini. Gerai Mitra10 telah tumbuh 8,7 kali lipat sejak tahun 2009 dan sekarang menawarkan lebih dari 50.000 SKU, menjadikan Mitra10 sebagai jaringan ritel modern terbesar untuk bahan bangunan dan perbaikan rumah di Indonesia.
Tahun lalu, CSAP telah membuka Mitra10 di Antasari-Lampung, Pekanbaru, Cibinong, dan merelokasi 1 gerai ke Pondok Bambu, dan juga penambahan showroom Atria di Antasari-Lampung, Pekanbaru, Cibinong, dan Pasar Baru. CSAP menargetkan di tahun 2030 akan membuka hingga 100 gerai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News