kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Crown Group membangun apartemen di Indonesia


Jumat, 06 Desember 2013 / 07:30 WIB
Crown Group membangun apartemen di Indonesia
ILUSTRASI. Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi [kiri] mewajibkan seluruh jajarannya wajib aktif mencegah dan menangkal PMK, khususnya tenaga medik dan paramedik untuk turun ke lapangan membantu peternak di seluruh Indonesia


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Herlina Kartika Dewi

JAKARTA. Pengembang properti asal Australia, Crown Internasional Holding and Group, tengah bersiap untuk melebarkan sayap bisnisnya ke Indonesia. Selama ini, Crown lebih banyak menarik investor Indonesia untuk membeli apartemen di negeri kangguru. Tapi, kini, Crown Group telah menyiapkan dana sekitar A$ 20 juta - A$ 50 juta untuk ekspansi bisnisnya di Indonesia.

Mulai tahun depan, rencananya Crown International Holding and Group akan membangun apartemen di sini. "Harapannya mulai tahun depan bisa mulai di Jakarta di kawasan pusat atau prestige lainnya," kata CEO Crown Group, Iwan Suwito, Kamis (5/12).

Meski banyak kalangan meragukan potensi perkembangan sektor properti di Indonesia tahun depan, tetapi Iwan tetap optimistis akan berhasil dalam ekspansinya kali ini. Ia mempredikasi, pembeli Indonesia akan terus berkembang hingga 2014.

Selain meluaskan usahanya, menurut Iwan, ekspansi ini juga merupakan langkah emosionalnya untuk mengembangkan tanah kelahirannya. Rencananya, proyek kelas premium di pusat kota itu akan dibanderol seharga sekitar A$ 5.000 per meter persegi (m²).

Sayangnya Iwan masih merahasiakan lokasi yang dipilih untuk membangun apartemen ini. Ia hanya memberi gambaran lokasi tersebut berada di tengah kota dan memiliki luas sekitar 2 hektare.

Dalam pengembangan bisnis di Indonesia, perusahaan ini akan menerapkan skema kerja sama joint venture dengan perbandingan 30% pengembang lokal dan 70% Crown. Setelah Jakarta, Crown Group membidik Surabaya untuk menjadi tempat ekspansi selanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×