kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.255   286,79   4,81%
  • KOMPAS100 892   48,46   5,74%
  • LQ45 707   37,62   5,62%
  • ISSI 193   7,15   3,85%
  • IDX30 373   19,87   5,63%
  • IDXHIDIV20 451   18,84   4,36%
  • IDX80 101   5,72   5,97%
  • IDXV30 106   4,75   4,68%
  • IDXQ30 123   5,16   4,38%

Cuaca Tak Pengaruhi Produksi Kelapa Sawit


Selasa, 27 Juli 2010 / 09:30 WIB
Cuaca Tak Pengaruhi Produksi Kelapa Sawit


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Produsen kelapa sawit dari asosiasi petani kelapa sawit Indonesia (Apkasindo) mengaku, produksi anggotanya tidak terpukul oleh dampak cuaca. Ketua Apkasindo Asmar Arsyad bilang, sejauh ini produksi masih normal, terutama bulan Juli ini, walaupun curah hujan terhitung tinggi.

Meski begitu, Asmar mengaku, sekarang ini mulai ada penurunan produksi. Penyebabnya lantaran usia tanaman yang sudah tua, serta berkurangnya pemupukan yang dilakukan petani. Alhasil, produksi kelapa sawit petani diperkirakan hanya mencapai 4 sampai 5 ton per hektar, lebih rendah dari target yang diharapkan, yang sekitar 10 ton per hektar.

Asmar bilang, untuk menaikan produktifitas tersebut, yang bisa dilakukan dalam jangka pendek adalah dengan melakukan peremajaan. Untuk pemupukan sendiri sulit diharapkan, lantaran naiknya harga pupuk per April lalu. "Sebelum harga pupuk naik saja, petani sudah mulai berkurang melakukan pemupukan," kata Asmar.

Saat ini harga Tandan Buah Segar (TBS) dari petani dibanderol senilai Rp 1.358 per kg. Harga ini mengalami penurunan karena terpengaruh dari penurunan harga kelapa sawit di pasar international yang terjadi belakangan ini. "Harga dunia turun, buktinya Bea Keluar CPO juga sudah turun di 3%," jelas Asmar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×