kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dapat Restu Akuisisi PTT Mining, Begini Prospek Kinerja Astrindo Nusantara (BIPI) 


Senin, 21 November 2022 / 06:53 WIB
Dapat Restu Akuisisi PTT Mining, Begini Prospek Kinerja Astrindo Nusantara (BIPI) 
ILUSTRASI. Fasilitas terminal batubara PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) yang baru mendapat restu untuk akuisisi PTT Mining


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) telah mendapatkan restu pemegang saham untuk merampungkan akuisisi PTT Mining Limited (PTTML). Persetujuan itu didapat dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Jumat (18/11).

Direktur Utama Astrindo Nusantara Infrastruktur Ray Anthony Gerungan mengungkapkan, hasil RUPSLB tersebut akan mempercepat upaya BIPI meningkatkan kinerja pada tahun 2022 dan ke depannya. Ray menambahkan, para pemegang saham setuju untuk mendukung BIPI dalam memaksimalkan kinerja melalui rencana pendanaan dari investor maupun institusi keuangan.

"Hal ini membawa harapan optimistis bahwa kinerja BIPI ke depan bisa lebih baik, ditambah lagi proses akuisisi PTTML yang mencapai tahap penyelesaian," sebut Ray lewat keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id akhir pekan lalu.

Direktur Keuangan Astrindo, Michael Wong menambahkan, BIPI telah melakukan pemenuhan syarat-syarat dalam merampungkan akuisisi PTTML. BIPI meyakini aksi korporasi ini bakal mendongkrak kinerja bisnis dan keuangannya.

Sebagai gambaran, laba bersih PTTML dari tambang batubara sampai dengan semester I-2022 mencapai sekitar US$ 150 Juta. Jika diasumsikan laba ini menjadi tambahan bagi laba BIPI, artinya akan ada kenaikan signifikan hampir 5 kali lipat.

Baca Juga: Asa Astrindo Nusantara (BIPI) Mendongkrak Kinerja dari Akuisisi PTT Mining

"Apalagi bila diprediksikan, laba dari PTTML dapat mencapai US$ 300 juta sampai akhir 2022. Laba itu semakin memberikan akselerasi terhadap kinerja Astrindo Nusantara di tahun 2022 dan tahun-tahun selanjutnya," terang Michael.

Michael bilang, ke depannya BIPI tetap akan berfokus pada pengelolaan aset-asetnya agar siap untuk beroperasi secara efektif dan efisien. BIPI juga tetap mengkaji peluang ekspansi lokasi penambangan agar dapat memanfaatkan momentum tren kenaikan harga  komoditas batubara.

"Pada gilirannya, Perseroan menjadi menarik di mata para investor, pemberi pinjaman, dan tentu saja dapat semakin meningkatkan nilai tambah bagi para pemegang saham," tandas Michael.

Mengutip pemberitaan sebelumnya, pada 1 Agustus 2022, BIPI telah menandatangani sales purchase agreement dengan PTT International Holdings atas akuisisi 100% PTT Mining. Nilai akuisisi mencapai US$ 471 juta atau sekitar Rp 7 triliun.

 

Dalam public expose Kamis (15/9) lalu,  Ray Anthony membeberkan lima alasan yang menjadi pertimbangan akuisisi PTT Mining. Pertama, PTT Mining memiliki batubara berkualitas tinggi dengan tingkat kalori sekitar 5.200 - 5.700 dengan sulfur rendah.

Kedua, produksi yang stabil dengan kisaran 6 juta ton. Ketiga, memiliki cadangan batubara yang cukup besar, sekitar 101 juta ton dan sumber daya pada kisaran 1,4 miliar ton. Keempat, mempunyai kontrak jangka panjang selama 10 tahun ke depan dengan pelanggan kelas investasi

Rekomendasi Saham

Pada perdagangan Jum'at (18/11) ini, saham BIPI ditutup menguat 5,52% ke level harga Rp 153. BIPI juga sudah melaju kencang dengan lonjakan 206% secara year to date (YTD).

Technical Analyst Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova membeberkan, sejak awal November saham BIPI mulai meninggalkan level support Rp 129 dan  pekan ini ditutup di atas area MA20 pada weekly chart.

"Sehingga momentum dari sentimen tersebut terlihat mulai menggerakkan harga yang mencoba menguji resisten terdekat yaitu Rp 159," terang Ivan kepada Kontan.co.id, Jum'at (18/11).

Catatan Ivan, tren naik akan terkonfirmasi apabila saham BIPI naik di atas Rp 159 dengan potensi kenaikan terdekat pada level Rp 169. Menimbang analisa tersebut, Ivan merekomendasikan buy on weakness untuk saham BIPI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×