Reporter: Dimas Andi | Editor: Noverius Laoli
Gaikindo sendiri sejauh ini masih mempertahankan target penjualan nasional sebesar 1,1 juta unit sampai akhir 2024. Diharapkan permintaan mobil baru akan membaik pada bulan-bulan berikutnya.
"Proyeksi penjualan masih sama, namun sewaktu-waktu bisa dilakukan penyesuaian," ungkap Jongkie, Senin (10/6).
Sementara itu, Marketing Director PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy percaya diri kinerja pasar otomotif akan meningkat sampai akhir tahun nanti. Toyota pun telah menyiapkan berbagai inovasi model-model baru guna menggairahkan pasar.
Baca Juga: Bisnis Mobil Bekas Melesat di Tengah Pasar Otomotif Lesu
"Kami juga menyediakan program dan layanan yang dapat memberi banyak manfaat bagi konsumen pada tahun ini," imbuh dia, Senin (10/6).
Toyota masih menjadi merek mobil terlaris di Indonesia. Hingga Mei, penjualan retail Toyota tercatat sebanyak 116. 621 unit pada Januari-Mei 2024 atau turun 10,80% yoy, mengikuti tren pasar secara nasional.
Setelah Toyota, ada Daihatsu yang membukukan penurunan penjualan retail 12,47% yoy menjadi 76.313 unit per Mei 2024. Marketing & Customer Relations Division Head Astra International Daihatsu Sales Operation Tri Mulyono mengaku, kinerja penjualan Daihatsu sebenarnya masih lebih baik ketimbang pasar otomotif nasional.
Untuk mendongkrak penjualan, Daihatsu akan terus memberikan penawaran menarik kepada calon konsumen yang disesuaikan dengan kebutuhan, baik untuk pembelian kredit maupun tunai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News