kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

DFAM Proyeksikan Bisnis MICE Lesu di Q1-2025, Ramadan Jadi Harapan


Senin, 03 Maret 2025 / 06:15 WIB
DFAM Proyeksikan Bisnis MICE Lesu di Q1-2025, Ramadan Jadi Harapan
ILUSTRASI. Dok. PT Dafam Hotel Management (DHM)


Reporter: Vina Elvira | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dafam Properti Indonesia Tbk (DFAM) memperkirakan adanya penurunan kinerja bisnis Meeting, Incentives, Convention, and Exhibition (MICE) pada kuartal pertama 2025.

Penyebab utama melemahnya sektor MICE adalah program efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah, yang selama ini menyumbang 50% dari total permintaan MICE DFAM.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Dafam Properti (DFAM) Berharap Pemesanan Ruang MICE Bisa Meningkat

Sekretaris Perusahaan DFAM, Soviadi Nor Rachman, mengonfirmasi bahwa dampak dari kebijakan ini sudah terasa.

"Kami memastikan bahwa kinerja sektor MICE di kuartal pertama ini mengalami penurunan. Namun, kami berharap momentum Ramadan dan libur panjang Lebaran dapat meningkatkan pendapatan hotel," ujar Soviadi kepada Kontan.co.id, pekan ini.

Untuk mengoptimalkan kinerja selama periode ini, DFAM menjalankan beberapa strategi, di antaranya:  Promo buka puasa bersama (bukber) dengan early bid discount, Paket bundling kamar & buka puasa, dan Paket halal bihalal untuk libur Idul Fitri.

Baca Juga: Penghematan APBD Berpotensi Turunkan Okupansi Tamu Hotel Dafam (DFAM) hingga 30%

Di sisi lain, DFAM mulai mengalihkan fokus bisnis MICE ke segmen korporasi, asosiasi, dan komunitas, serta berupaya lebih kreatif dalam menyusun program promosi.

"Dengan efisiensi anggaran pemerintah, otomatis pendapatan dari government MICE akan menurun. Oleh karena itu, kami berharap strategi mengoptimalkan segmen korporasi, asosiasi, dan komunitas bisa menyumbang pendapatan yang signifikan," tandas Soviadi.

Selanjutnya: HBA Jadi Acuan Ekspor, Pengamat Pushep Sebut Harga Tak Kompetitif

Menarik Dibaca: Katalog Promo Alfamidi Hemat Satu Pekan Periode 3-9 Maret 2025, Spesial Ramadan!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×