Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN), Adi Rahman Adiwoso, mendapatkan penghargaan seumur hidup (Lifetime Achievement Award) dari dewan komunikasi satelit se-Asia Pasifik (Asia Pacific Satellite Communication Council/APSCC).
Penghargaan tersebut diberikan pada The APSCC Satellite Conference and Exhibition yang berlangsung di hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa (2/10) lalu.
APSCC adalah asosiasi internasional yang mewakili semua sektor industri satelit dan / atau yang terkait dengan ruang angkasa.
Tujuan keseluruhan dari APSCC adalah untuk mempromosikan komunikasi dan penyiaran melalui satelit serta kegiatan luar angkasa di Asia-Pasifik untuk kesejahteraan sosial ekonomi dan budaya daerah.
Presiden APSCC Gregg Daffner mengatakan, setiap tahunnya dewan APSCC mencari kandidat terbaik dari industri satelit maupun yang berhubungan dengan luar angkasa se-Asia Pasifik untuk menerima dua kategori penghargaan dari APSCC, yakni Lifetime Achievement Award dan Executive of The Year.
“Pada 2018, kami memilih Mr. Adi Rahman Adiwoso untuk menerima Lifetime Achievement Award karena menjadi pelopor industri satelit di Indonesia. Dedikasi dan konsistensi Adi sampai saat ini di industri satelit menjadikan penggunaan teknologi ini di Indonesia berkembang pesat,” ujar Gregg Daffner dalam keterangannya, Rabu (3/1).
Penghargaan ini merupakan yang kedua diterima Adi dari APSCC. Pada tahun 2005, Adi juga telah mendapatkan penghargaan Satellite Executive of The Year in Asia Pacific.
Menurut Gregg, para penerima APSCC Awards telah diakui atas inovasi dan pencapaian mereka dalam industri satelit serta kepemimpinan mereka dalam mengembangkan dan mempercepat distribusi layanan baru melalui satelit di kawasan Asia Pasifik.
APSCC juga sangat mengapresiasi individu yang membantu dalam perumusan kebijakan, peraturan, serta standar teknis di industri ini.
Pengalaman dan kontribusi Adi di industri satelit Indonesia sangat teruji. Meski lulus S1 dari Jurusan Teknik Aeronautika dan Astronautika Universitas Purdue, Indiana, Amerika Serikat, dan mendapatkan masternya dari California Institute of Technology, California, Amerika Serikat, Adi Rahman kembali ke negaranya dan berkarya di banyak perusahaan berbasis teknologi di Indonesia.
Bahkan, beliau juga mendirikan PSN sebagai perusahaan satelit swasta pertama di Indonesia sejak tahun 1991 dan telah menjabat sebagai direktur utama di PSN hingga saat ini.
Totalitas dan komitmen yang begitu besar terhadap industri itulah yang menjadi dasar APSCC untuk memilih Adi Rahman sebagai orang terbaik di industri satelit di Indonesia dan juga se-Asia Pasifik.
Dalam The APSCC Satellite Conference and Exhibition seluruh pemimpin industri satelit berkumpul untuk mendapatkan wawasan mengenai kondisi pasar, bertemu mitra dan dapat bertransaksi bisnis.
Direktur Utama PSN Adi Rahman Adiwoso mengatakan, penghargaan Lifetime Achievement Award yang diterima dari APSCC menjadi suatu kebanggaan tersendiri baginya secara pribadi dan keluarga besar PT PSN.
Terlebih lagi penghargaan ini diterima bertepatan dengan rencana PSN untuk segera meluncurkan Satelit Nusantara Satu yang awalnya disebut dengan PSN VI.
"PSN melalui satelit terbaru kami yaitu Satelit Nusantara Satu, memiliki tekad untuk bisa menyatukan dan mendorong terwujudnya kesejahteraan masyarakat di seluruh nusantara secara berkelanjutan dengan menyediakan layanan akses internet sampai daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal)," kata Adi.
Satelit Nusantara Satu merupakan satelit pertama di Indonesia dengan teknologi High Throughput Satellite (HTS) yang memiliki kapasitas bandwidth lebih besar dibanding satelit konvensional.
Satelit ini mampu memberikan layanan internet broadband ke seluruh wilayah Indonesia bahkan sampai ke daerah pelosok.
PSN berkomitmen mewujudkan pemerataan akses digital ke seluruh penjuru Indonesia sehingga akan memudahkan akses informasi, transaksi digital, dan kemudahan lain pada semua aspek kehidupan.
Satelit berkapasitas 15 Gbps ini merupakan buatan SSL dan akan diluncurkan di Florida, Amerika Serikat, dengan menggunakan roket Falcon 9 buatan Space X.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News