kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.902.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.450   167,00   1,00%
  • IDX 6.816   48,94   0,72%
  • KOMPAS100 985   6,24   0,64%
  • LQ45 763   1,83   0,24%
  • ISSI 216   1,39   0,64%
  • IDX30 397   1,52   0,38%
  • IDXHIDIV20 474   2,31   0,49%
  • IDX80 111   0,22   0,20%
  • IDXV30 115   -0,82   -0,71%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%

Dupont tambah kapasitas produksi jagung hibrida


Kamis, 13 Agustus 2015 / 19:35 WIB
Dupont tambah kapasitas produksi jagung hibrida


Reporter: David Oliver Purba | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Perusahaan pertanian dan pangan PT Dupont Indonesia akan menambah lini produksi pabrik benih hibrida. Perusahaan pertanian yang berbasis di Amerika Serikat (AS) ini bakal menambah kapasitas produksi pabriknya yang berada di Sidoarjo dan Pasuruan, Jawa Timur.

Country Managing Director PT Dupont Indonesia George Hadi Santoso mengungkapkan penambahan kapasitas tersebut bakal dilakukan tahun ini juga.

Alasan peningkatan kapasitas pabrik tersebut dikarenakan, kapasitas yang ada saat ini telah terpakai hingga 95%. “Kami tambah lini produksi agar kapasitas bisa ditingkatkan,” kata George, Kamis (13/8).

Penambahan lini baru ini bakal difokuskan Dupont  untuk memproduksi benih jagung hibrida. Maklum, saat ini petani lokal masih mengandalkan benih jagung tradisional untuk memenuhi produksi jagung nasional.

Geoge juga menilai, dengan beralihnya petani lokal memakai benih jagung hibrida akan membuat produktivitas jagung nasional meningkat.

Sayang, George tak mengungkapkan jumlah peningkatan kapasitas produksi yang akan dilakukan berikut dengan investasinya.

Selain itu, Dupont juga berencana akan meluncurkan dua produk benih hibrida baru yakni benih jagung P35 dan benih jagung P32. "Kedua produk ini tahan dengan serangan gulma dan khusus untuk produksi jagung didataran tinggi,” kata George.

 

George bilang, pihaknya akan memasarkan produk ini dengan tujuan 50% pasar ekspor dan sisanya untuk pasar lokal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×